Acep Sudah Lewati Masa Kritis

Sejumlah kerabat menunggu di luar ruang ICU RSUD 45 Kuningan, tempat mantan Bupati Kuningan H Acep Purnama sedang menjalani perawatan-ist-radar cirebon

Kabar terbaru mengenai kondisi kesehatan mantan Bupati Kuningan H Acep Purnama yang saat ini sedang menjalani perawatan intensif di ruang ICU RSUD 45 Kuningan, menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.

Deni Triana, sopir pribadi mantan Bupati Acep Purnama mengatakan, kondisi terkini kesehatan Acep sudah mulai membaik. Deni juga meminta doa dari masyarakat Kabupaten Kuningan untuk kesembuhan Acep. 

"Informasi dari keluarga yang berada di dalam sudah menunjukkan tanda-tanda perbaikan, seperti keluarnya keringat dan respons terhadap lingkungan luar. Mohon doanya dari seluruh masyarakat Kuningan untuk kesembuhan beliau," kata Deni Triana, Rabu (24/4).

Direktur RSUD 45 Kuningan Dr Deki Syaefullah menyampaikan kabar baik ini. Deki pun memastikan Acep yang masih dirawat di ruang ICU tengah dalam pengawasan dan penanganan tim dokter spesialis terbaik yang dimiliki RSUD 45 Kuningan. 

BACA JUGA:Persiapan Pemberangkatan Haji 2024, Visa Sudah Terbit 35%

"Saat ini Pak Acep masih dalam penanganan dokter senior yang sudah berpengalaman. Untuk kondisinya sudah membaik, di antaranya terlihat dari tensi darah sudah bagus dan keluar keringat. Keluar keringat ini menandakan metabolisme tubuh bisa merespons dengan baik," jelas Deki kepada awak media. 

Deki juga berharap kondisi kesehatan Acep bisa terus menunjukkan perkembangan positif. Oleh karena itu, pihaknya terus mengupayakan penanganan yang terbaik untuk kesembuhan mantan Bupati Kuningan periode 2018-2023 tersebut. 

"Mohon doa dari semuanya agar kesehatan Pak Acep bisa terus membaik. Kami sedang mengupayakan penanganan medis dengan segala kemampuan dan peralatan terbaik yang kami miliki," ujar Deki. 

Meskipun belum dapat memberikan detail secara menyeluruh mengenai kondisi terkini Acep Purnama, namun tim medis yang menanganinya sangat profesional. "Peralatan medis di RSUD 45 sangat lengkap dan terbaik. Kami yakin bahwa Acep sedang ditangani dengan sebaik-baiknya," ujarnya.

BACA JUGA:Nilai Perputaran Uang dari Judi Online Rp327 Triliun

Deki menjelaskan bahwa saat ini ada sekitar 5 dokter spesialis yang terlibat dalam penanganan medis untuk Acep. "Tensi pasien terlihat mulai membaik. Tim medis yang menanganinya terdiri dari dokter-dokter senior," tambahnya.

Tentang tanda-tanda keluarnya keringat dari tubuh pasien, Deki menerangkan, bahwa itu menandakan adanya perkembangan dalam aktivitas metabolisme tubuh pasien.

Sementara itu, mantan Presiden Komisaris Utama PT Pembangunan Perumahan Tbk Andi Gani Nena Wae tampak datang berkunjung dan menjenguk Acep di RSUD 45 Kuningan, Rabu dini hari  (24/4). 

"Saya sempat memegang tangan beliau dan kondisinya terasa hangat. Semoga kesehatannya segera pulih," kata Andi Gani, yang juga merupakan Presiden KSPSI dan Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud.

Tag
Share