Masinis, Asisten Masinis, Teknisi KA, Polsuska, dan Pengatur Perjalanan KA, Mereka Dites Urin, Ada Apa Ya?
Tes kesehatan dan narkoba tersebut dilakukan di Ruang Cakrabuana kantor setempat pada Rabu (3/4), sebagai bagian dari upaya menjaga standar keamanan dan kualitas layanan PT KAI kepada masyarakat.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON - PT KAI Daop 3 Cirebon mengadakan tes urin pada Rabu 3 April, kemarin.
PT KAI Daop 3 Cirebon menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cirebon dalam melaksanakan tes kesehatan dan narkoba bagi pekerja Daop 3 Cirebon di Ruang Cakrabuana.
Kegiatan tes urin bukan untuk umum, melainkan khusus bagi Awak Sarana Perkeretaapian (ASP).
BACA JUGA:Hasil Monitoring di 100 Perusahaan, Disnaker : Semua Perusahaan Telah Membayar THR Sesuai Aturan
ASP yang di tes urin sebanyak 50 orang yang bertugas selama musim angkutan Lebaran.
Mereka yang menjalani tes urin, terdiri dari masinis, asisten masinis, teknisi KA, polsuska, dan pengatur perjalanan KA (PPKA).
Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul, menyatakan bahwa pemeriksaan kesehatan dan tes narkoba dilakukan sebagai langkah tambahan di luar pemeriksaan rutin yang biasanya dilakukan sebelum para pekerja ASP bertugas.
BACA JUGA:Targetkan Angka Kemiskinan Ekstrim di Kota Cirebon Tahun Ini Jadi Nol Persen.
Hal ini bertujuan untuk memberikan jaminan keamanan dan keselamatan bagi penumpang KA, terutama dalam masa angkutan Lebaran Tahun 2024.
”Tes narkoba ini dilaksanakan untuk memastikan bahwa seluruh kru KA yang bertugas berada dalam kondisi sehat"
"Dan siap memberikan performa terbaik sebagai garda terdepan perusahaan yang melayani penumpang secara langsung,” ujar Rokhmad.
”Selain itu, ini juga merupakan langkah pencegahan terhadap penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan obat terlarang (NAPZA) di lingkungan PT KAI Daop 3 Cirebon,” tambahnya.