Bahan Pangan di Kota Cirebon Dinyatakan Aman

CIREBON- Menjelang Idul Fitri, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Cirebon melaksanakan pengawasan keamanan pangan.

Hal ini menjadi agenda rutin yang dilakukan DKPPP setiap menyambut Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) untuk memastikan bahan pangan segar asal tumbuhan, hewan, dan ikan aman dikonsumsi masyarakat.

Kepala Bidang Kerawanan dan Keamanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Cirebon Toto Suharto mengatakan bahwa menyambut Ramadan, DKPPP Kota Cirebon melakukan pengawasan pangan segar asal tumbuhan, hewan, dan ikan yang berada di pasar tradisional dan modern.

Pengambilan sampel dilakukan beberapa waktu lalu jelang Ramadan. "Kami melakukan pemeriksaan pada buah, sayuran, daging, dan ikan apakah ditemukan kandungan bahan kimia atau bahan berbahaya," terangnya, Senin 11 Maret 2024.

BACA JUGA:Gelar Penyebarluasan Perda, Ineu Purwadewi Harap Masyarakat Bisa Menambah Wawasan

Beberapa jenis bahan pangan yang dilakukan pemeriksaan di setiap pasar modern dan tradisional yakni mulai dari bawang merah, cabai merah, beras, anggur hijau, serta jeruk mandarrin.

Pemeriksaan dilakukan di Pasar Jagastru, Pasar Pagi, dan Superindo Siliwangi. “Dari hasil pemeriksaan ui rapid test pestisida yang dilakukan semua menunjukkan negatif, artinya aman di konsumsi," jelasnya.

Melalui hasil pemeriksaan ini, Pemerintah melalui DKPPP Kota Cirebon menjamin pangan segar asal tumbuhan, hewan, dan ikan yang ada di Cirebon aman untuk dikonsumsi.

BACA JUGA:Kang Nana Santuni Anak Yatim dan Jadi Pemateri Dialog Wirausaha

Meski begitu, pihaknya tetap menghimbau kepada masyarakat untuk selalu memilih bahan pangan dengan teliti dan mencuci dengan baik sebelum mengonsumsinya. "Tetap selalu perhatikan kondisi bahan pangan saat membelinya, pastikan dalam kondisi baik," tukasnya. (apr)