Suarakan Mosi Tidak Percaya
MELAWAN: Sejumlah pengurus KONI Kabupaten Cirebon melakukan perlawanan lantaran diberhentikan sepihak, kemarin.-SAMSUL HUDA-RADAR CIREBON
Pengurus lainnya yang dilakukan PAW pun angkat bicara. Anggota Devisi Hukum KONI, Niko Bhineko mengatakan, pergantian ini tidak mengandung unsur objektivitas.
BACA JUGA:Ajang Kreativitas Seni Budaya dan Ekonomi Kreatif
Karena dari sisi prosedural tidak memenuhi syarat. Ia menilai, langkah ketua KONI ini sebagai bentuk arogansi. Oleh sebab itu, pihaknya akan melakukan mosi tidak percaya.
Hal senada juga disampaikan, Ketua Federasi Olahraga Petangque Indonesia Kabupaten Cirebon, Menur. Ia melihat eksistensi Sutardi sebagai ketua KONI sampai 2024 ini belum pernah melaksanakan rapat tahunan.
Harusnya, rapat kerja itu ada dan dilakukan baik berkaitan managemen organisasi maupun keuangan.
“PAW yang dilakukan Sutardi ini terlalu subjektif. Maka, kami dari para cabor akan bergerak menyampaikan pada KONI Jabar menyatakan mosi tidak percaya terhadap kepempinan Sutardi,” pungkasnya. (sam)