Inflasi Beras Jelang Ramadan

Ilustrasi--

Oleh: Mukhammad Alwani MHum

MENJELANG bulan Ramadan, masyarakat dihadapkan dengan kondisi inflasi atau kenaikan harga beras yang memberatkan masyarkat.

Menurut data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, pada hari pencoblosan Pemilu, 14 Februari 2024, harga beras medium II naik sebesar 6,25 persen dibandingkan Januari 2024 menjadi Rp 14.250 per kilogram.

Sementara berdasarkan panel harga Badan Pangan Nasional, pada saat pencoblosan harga rata-rata nasional beras premium mencapai Rp 15.890 per kilogram.

Kenaikan terus berlanjut baik untuk jenis premium dan medium, menurut data Panel Harga Badan Pangan mencatat, harga beras pada naik Rp70 ke Rp16.090 per kg untuk jenis premium dan naik Rp90 ke Rp14.080 per kg.

BACA JUGA:Perintah Presiden, 80 Ribu Bidang Tanah di Indramayu Ditargetkan Masuk PTSL Tahun Ini

Sementara pada pekan sebelumnya, pada tanggal (12/2/2024), harga beras premium masih di Rp15.750 per kg dan beras medium di Rp13.830 per kg.

Harga beras terus menanjak naik sejak Agustus 2022. Akibatnya harga beras Rp 10.000-an per kg di tingkat eceran saat ini sudah susah ditemukan. 

Adapun harga beras saat ini telah melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) terbaru yang ditetapkan Maret 2023 sehingga kenaikan harga beras saat ini merupakan yang yang tertinggi dalam lima tahun terakhir.

Jika dibandingkan lima tahun lalu, harga beras masih pada kisaran Rp 7.500 per kg. Kenaikan harga dan kelangkaan beras dapat disebabkan karena Tata Kelola Manajemen persediaan pasokan beras oleh pihak terkait di rantai pasok beras.

BACA JUGA:Ribuan Warga Rela Antre Demi Beras Murah

Serta minimnya ketersediaan akibat dampak gagal panen dan kondisi cuaca yang tidak mendukung dari El Nino atau kekeringan yang berkepanjangan.

Tren kenaikan harga yang terus menerus harus mendapatkan perhatian serius pemerintah dengan menjadi fokus utama agar ancaman inflasi tinggi dan kelangkaan beras dapat ditekan.

Hal ini karena dampak yang besar bagi masyarakat. Dampak Inflasi Beras yang tidak terkendali kenaikan harga atau inflasi beras dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan masyarakat dan perekonomian secara keseluruhan, seperti peningkatan biaya hidup.

Tag
Share