Dirut Petrokimia Blusukan ke Gudang dan Kios Pupuk

Dwi Satriyo Annurogo, Dirut Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia blusukan ke gudang dan kios di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Kamis (1/2).-baehaqi-radar majalengka

MAJALENGKA-Untuk memastikan kesiapan stok pupuk bersubsidi memasuki musim tanam, Dwi Satriyo Annurogo, Direktur Utama (Dirut) Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia blusukan ke gudang dan kios di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Kamis (1/2) lalu.

Dwi Satriyo menyampaikan bahwa, hingga Januari 2024, Pupuk Indonesia Group telah menyiapkan stok pupuk bersubsidi di Majalengka sesuai dengan regulasi, yaitu 5.978 ton.

Angka ini lebih dari tiga kali lipat atau setara dengan 361 persen dari ketentuan minimum yang diatur Pemerintah sebesar 1.621 ton.

Adapun rincian stok tersebut sebanyak 5.499 ton Urea dan 479 NPK Phonska. Stok ini aman untuk memenuhi kebutuhan pupuk petani Majalengka selama beberapa pekan kedepan yang saat ini memasuki musim tanam.

BACA JUGA:Protes Bansos Beras Berkurang, Semula Penerima 829 Orang, Turun jadi 574 Orang

Disebutkan, musim tanam di beberapa daerah di Indonesia mundur, termasuk di Majalengka karena musim penghujan datang terlambat dari prakiraan tahun-tahun sebelumnya. Sehingga petani yang mestinya sudah mulai menanam, tapi baru dimulai sekarang.

“Alhamdulillah berdasarkan pantauan kami di Majalengka, perusahaan telah menyiapkan stok pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi untuk memenuhi kebutuhan pupuk petani," ujar Dwi Satriyo. (bae)

Tag
Share