Taman Kebumen Bakal Terintegrasi Titik 0 Kilometer

RENCANA LAGI: Penjabat Walikota (Pj Walikota) Drs Agus Mulyadi MSi melihat dari dekat kondisi Taman Kebumen yang tidak terurus. -AZIS MUTAHROM-RADAR CIREBON

CIREBON - Kawasan Kapangan Taman Kebumen, diwacanakan akan menjadi kawasan yang terintegrasi dengan titik 0 kilometer Kota Cirebon.

Seperti diketahui, titik 0 Kilometer Kota Cirebon berada di depan Kantor Pos Jalan Yos Sudarso.

Jika dilihat dengan garis lurus, titik 0 kilometer tersebut hampir sejajar dengan Taman Kebumen, serta lapangan milik Bank Mandiri yang ada di depanya.

Terkait hal ini, Penjabat Walikota (Pj Walikota) Drs Agus Mulyadi MSi mengungkaokan tidak menutup kemungkinan jika rencana tersebut menjadi bagus dari perencanaan penataan ulang Taman Kebumen.

BACA JUGA:Kampung Quran Cirebon Hadirkan Program Pesantren Lansia

Perencanaan ulang DED-nya, juga sedang dicoba untuk disusun ulang pemkot, melalui dinas terkait, yakni Dinas Pekerjaan umum dan antara ruang (PUTR), serta Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP).

“Perencanaan sebelumnya belum bisa menggambarkan fungsi sarana ruang publik. Jadi, nanti minta ekspos lagi PUTR dan DPRKP fungsi ke depan dituangkan lagi DED nya. Kalau disetujui kita lanjut tahun ini, atau tahun depan,” ujarnya.

Mengenai wacana menjadikan taman Kebumen ini sebagai titik 0 kilometer yang terintegrasi antara Taman Kebumen, lapangan Bank Mandiri, dan kantor pos, Agus mengaku jika wacana ini juga menjadi suatu pertimbangan dalam penyusunan ulang DED penataan Taman Kebumen.

“Apakah ke depan bisa dibuatkan monumen titik 0 kilometer yang terintegrasi dengan ruang-ruang publik di sekitar Taman Kebumen, cukup memungkinkan karena ini satu bidang lurus,” ungkapnya.

BACA JUGA:Lebihi Target, Pajak Kendaraan Bermotor Rp120,569 Miliar

Untuk penataan jangka pendeknya, Pemkot Cirebon meminta untuk menata kebersihan, keamanan, ketertiban, serta penerangan di kawasan tersebut.

“Jangka pendeknya, kita minta terus menerus ada pemeliharaan kebersihan dan keindahan, serta menata para PKL yang juga diberikan ruang, tapi dari sisi ketertiban dan kebersihan bisa sama-sama dipelihara,” terangnya.

Sehingga, ke depannya pihaknya akan coba dilengkapi sarpras yang ada di dalamnya, dimana saat ini kondisinya sudah tidak berfungsi. Sehingga, tidak dipungkiri jika selama ini disinyalir taman Kebumen kerap dijadikan tempat aktifitas negatif.

Pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan forum peduli lingkungan hidup dan budaya, untuk pemanfaatan taman Kebumen ini. Yang berencana mengaktifkan kegiatan-kegiatan festival lingkungan hidup seni dan budaya di lokasi tersebut, secara berkala. (azs)

Tag
Share