BIJB Kertajati Angkut 30.078 Penumpang Liburan Nataru

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati menyebutkan, jumlah penumpang yang melakukan perjalanan melalui fasilitas penerbangan di Majalengka, tercatat sebanyak 30.078 orang. -dokumen -Radar Cirebon

MAJALENGKA - Berdasarkan data yang ada di manajamen Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati menyebutkan,  jumlah penumpang yang melakukan perjalanan melalui fasilitas penerbangan di Majalengka, tercatat sebanyak 30.078 orang. Ini terjadi pada saat momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kemarin, yang  terbang dari BIJB.

Executive General Manager BIJB, Nuril Huda Mahmudan menyebutkan, jumlah penumpang di BIJB Kertajati itu dihitung sejak periode 23 Desember 2023 hingga 4 Januari 2024, dengan tingkat keterisian pesawat (load factor) rata-rata mencapai 81,8 persen.

Dari jumlah rute perjalanan yang ada, menurut dia, selama musim libur panjang ini tingkat okupansi pesawat paling banyak yaitu menuju Denpasar Bali sekitar 60 persen.“Kemudian disusul Balikpapan sekitar 19 persen dan Kuala Namu Medan sekitar 11 persen,” terangnya.

Nuril menyampaikan selain perjalanan penumpang, selama libur panjang angkutan penerbangan kargo pun mengalami lonjakan dengan jumlah barang yang diangkut sampai 150 ton.

BACA JUGA:Istri AHY Beri Semangat Generasi Z di Cirebon

Secara keseluruhan, kata dia, penerbangan di BIJB Kertajati sudah menunjukkan tren positif khususnya selama masa libur Natal dan tahun baru kali ini.Disebutkan, BIJB Kertajati akan mengoptimalkan izin rute penerbangan yang sudah ada saat ini untuk masa tahun 2024. “Akan ada penambahan flight kargo dari maskapai Citilink,” katanya.

Dalam memaksimalkan pelayanan terhadap penumpang, BIJB Kertajati juga rutin melakukan sosialisasi dan edukasi terhadap masyarakat. “Karena saat ini akses menuju fasilitas penerbangan itu sudah cukup mudah untuk dijangkau,” imbuhnya.Selain itu, akan terus mengupayakan kegiatan promosi agar aktivitas penerbangan di BIJB Kertajati semakin ramai pada tahun 2024.

“Ada tiga kota (Medan, Balikpapan dan Denpasar) tujuan dari Kertajati, karena adanya beberapa kerja sama antara pelaku wisata di daerah tersebut,” pungkasnya. (**)

 

 

Tag
Share