Ajak Tingkatkan Semangat Pengabdian dan Perjuangan
INSPEKTUR UPACARA: Bupati Cirebon Drs H Imron MAg membacakan sambutan Menteri Agama saat apel peringatan HAB ke-78 Kemenag tingkat Kabupaten Cirebon, belum lama ini.-ist-RADAR CIREBON
SUMBER- Bupati Cirebon Drs H Imron MAg mengajak semua elemen untuk memanfaat momentum peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 agar terus meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan dalam mewujudkan segala cita-cita dibentuknya Kementerian Agama.
Menurutnya, sebagai institusi yang memiliki tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama dan pendidikan keagamaan, tugas Kementerian Agama tidaklah ringan.
“Kemenang memiliki tugas untuk membangun karakter bangsa melalui pendidikan agama,” ujar Bupati Imron ketika membacakan sambutan Menteri Agama saat apel peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78 Kementerian Agama (Kemenag) di halaman Ponpes Tarbiyatul Banin Kelurahan Kaliwadas Kecamatan Sumber, beberapa waktu lalu.
Dijelaskan Bupati Imron, bekal pendidikan agama yang moderat adalah fondasi kokoh dalam mewujudkan kerukunan umat beragama demi tercapainya tujuan pembangunan.
BACA JUGA:Dibutuhkan 3.935, Pendaftar Panwas TPS Baru 1.725 Orang
“Melalui berbagai program reguler dan tujuh program prioritas kementerian agama, kita terus bekerja keras melaksanakan tugas-tugas yang dimandatkan kepada kita semua,” jelasnya.
Selain itu, kata Bupati Imron, penguatan moderasi beragama, transformasi digital, revitalisasi KUA, kemandirian pesantren, Cyber Islamic University, Religiousity Index, dan tahun kerukunan umat beragama adalah ikhtiar dalam memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada seluruh umat.
Tentu, kata Imron, keberhasilan-keberhasilan itu bukan tanpa kekurangan, masih banyak yang harus dibenahi.
BACA JUGA:Baznas Majalengka Salurkan Infak untuk Palestina Rp500 Juta
Dan pada peringatan HAB ke-78 ini bermakna bahwa, pihaknya harus membersamai umat untuk menuju Indonesia yang hebat.
Dan wujud dari membersamai umat ini adalah dengan memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada seluruh umat beragama.
“Hari Amal Bhakti tentu tidak semata sebuah nama, tetapi di dalamnya terkandung harapan dan tekad untuk mencurahkan pengabdian kita kepada seluruh umat beragama,” pungkasnya. (rls/sud)