DKPP Indramayu Pastikan Produksi Padi Meningkat pada Musim Tanam Rendeng
KOORDINASI: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu menggelar rapat koordinasi untuk mempersiapkan musim tanam rendeng.-istimewa-radar cirebon
INDRAMAYU- Musim tanam rendeng di Kabupaten Indramayu direncanakan akan dimulai awal Desember 2023.
Dalam menyambut musim tanam yang bersamaan dengan masa hujan, berbagai persiapan telah dilakukan untuk memastikan peningkatan produksi padi.
Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu, Dr H Sugeng Heriyanto MSi menyatakan, pentingnya persiapan menyambut musim tanam ini.
Dijelaskan Sugeng, berdasarkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), musim hujan diperkirakan mulai pada pekan ke-3 bulan November, dengan intensitas hujan yang meningkat pertengahan Desember.
“Dalam menghadapi kondisi cuaca tersebut, kami telah menetapkan awal Desember 2023 sebagai waktu pelaksanaan tanam rendeng di Kabupaten Indramayu. Persiapan yang matang diperlukan untuk memastikan kelancaran musim tanam rendeng,” ungkap Sugeng.
BACA JUGA:KPU Indramayu Gencarkan Sosialisasi Pemilu di Setiap Dapil, Ini Agendanya
Sementara itu, terkait ketersediaan pupuk bersubsidi, Sugeng menegaskan bahwa Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) sedang disusun di semua kecamatan oleh penyuluh pertanian dan gapoktan. RDKK ini, lanjutnya, akan menjadi pedoman distribusi pupuk bersubsidi di wilayah Kabupaten Indramayu.
“Kami telah mengambil langkah konkret terkait kebutuhan pupuk dengan melibatkan berbagai pihak. Tujuannya adalah untuk memastikan tidak ada kendala pada musim tanam rendeng mendatang,” tambahnya.
Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, Sugeng berharap, agar musim tanam rendeng ini dapat berjalan dengan optimal. Hal ini diharapkan dapat terus mendukung program ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi padi petani Kabupaten Indramayu.
“Kami berharap segala persiapan yang telah dilakukan dapat membantu petani dalam kegiatan bercocok tanam, sehingga produksi padi dapat meningkat secara alami,” tutupnya. (oni)