Tiga Bulan Tutup, Jalan Baru Kuningan Mulai Natal Bisa Dilalui Lagi

Kabupaten Kuningan, Jawa Barat-dokumen -istimewa

KUNINGAN- Diprediksi pada liburan Natal tanggal 25 Desember 2023 besok, jalan baru atau biasa di kenal dengan nama jalan Lingkar Timur Kuningan sudah bisa dilalui.

Pasalnya, pengupasan bukit kembar tersebut tinggal menyisakan material tanah yang sedang dipindahkan oleh pelaksana proyek. Sementara itu, pengupasan bukit kembar sepanjang 600 meter tersebut, telah selesai dikejakan.

Pihak penggarap dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah IV memastikan, dalam waktu dekat jalan baru tersebut bisa dilalui dari kedua arah. Kepala Bidang Bina Marga, Teddy Bisma mengatakan,  dari pengupasan bukit sepanjang 600 meter ini, tinggal tersisa 80 meteran lagi tanah yang harus dibersihkan.

BACA JUGA:Santri Buntet Berdo'a dan Sholawat Kebangsaan Untuk Prabowo

Ditambahkan, dalam pengerjaannya, material bukit yang dikupas tersebut menutupi jalan hingga jalur tersebut tidak bisa dilalui kendaraan. Upaya tersebut dilakukan, agar proses pemindahan tanah menggunakan kendaraan pengangkut, bisa lebih mudah dan cepat dikerjakan."Mudahan-mudahan nanti pas 25 Desember bisa digunakan secara penuh," tegasnya.

Sejak dilakukan penutupan, sambung dia jalan baru lingkar timur Kuningan hampir 3 bulan tidak boleh dilalui kendaraan dari kedua arah. Jalan yang menghubungkan Tugu Ikan Sampora ke Tugu Sajati Ancaran ini, ditutup pengoperasiannya sejak tanggal 25 Oktober 2023 lalu. Bukit kembar yang menjadi icon di wilayah Desa Garatengah itu, dilakukan pengupasan oleh Dinas PUTR Provinsi Jawa Barat.

Bukit dengan ketinggian menjulang tersebut, berpotensi longsor dan membahayakan bagi pengendara di musim hujan ini. Oleh sebab itu, bukit yang tadinya memiliki ketinggian, dikupas dan dibentuk terasering dengan 4 trap. Trap pertama mundur satu meter dari titik awal, sedangkan trap kedua dan ketiga mundur 2 meter. Dan untuk trap terakhir atau 4 hanya dimundurkan 1 meter.

BACA JUGA:Pelaku Budidaya Ikan Situ Cibeureum Dapat Program Sehatkan

Dengan bisa beroperasinya kembali jalan penghubung tersebut, diharapkan jalan utama Cirebon-Kuningan bisa mengalami kepadatan kendaraan. Seperti diketahui, sejak jalan baru tersebut ditutup, jumlah kendaraan di jalur nasional Cirebon Kuningan mengalami kepadatan. Apalagi jika masuk weekend, arus kendaraan di beberapa titik mengalami penghambatan laju kendaraan.Dengan dibukanya kembali jalan baru itu, diharapkan bisa membantu kelancaran arus lalu lintas memasuki libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).(**)

 

 

 

Tag
Share