KPK: Uang Suap Diterima Orang Kepercayaan Gubernur Sahbirin Noor saat OTT di Kalsel
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut bahwa operasi senyap yang dilakukannya di Kalsel diduga menyeret nama Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. -ist-radar cirebon
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan sejumlah pihak dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Minggu (6/10). Operasi senyap itu diduga menyeret nama Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. Pasalnya, KPK menemukan adanya uang yang diduga berkaitan suap yang diterima orang kepercayaan Sahbirin Noor.
"Patut diduga, uang baru sampai di tangan orang yang diduga kepercayaan gubernur," kata Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata dikonfirmasi, Senin (7/10).
Alex menjelaskan, dalam banyak kasus korupsi yang ditangani KPK, uang suap atau gratifikasi kerap diterima orang kepercayaan penyelenggara negara.
"Dalam banyak kasus memang suap/gratifikasi diberikan lewat orang-orang kepercayaan dari penyelenggara negara," ucap Alex.
BACA JUGA:Polisi Masih Dalami Aktor Intelektual Kasus Pembubaran Diskusi di Kemang
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membenarkan pihaknya melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kalimantan Selatan. KPK menangkap penyelenggara negara dalam operasi kedap tersebut. “Benar, KPK melakukan giat penangkapan,” ujar Nurul Ghufron dikonfirmasi, Minggu (6/10) malam.
Ghufron masih enggan menginformasikan lebih lanjut perihal identitas para pihak yang diamankan tersebuut. Termasuk juga perkara yang diusut KPK tersebut.
Lebih lanjut, pimpinan KPK berlatar belakang akademisi ini menyatakan, tim penyidik sedang melakukan pemeriksaan pendahuluan.
“Kejelasannya tunggu lebih lanjut. Kami masih sedang memeriksa. Setelah selesai akan kami update,” pungkas Ghufron. (jp)