KUNINGAN- Salah satu program Satker Baladhika merupakan pasukan serbaguna yang dapat membantu setiap lini, setiap program yang ada di Kuningan. Satgas Baladhika diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga disiplin dan korsa ASN, sekaligus turut serta dalam menjaga ketertiban dan pengamanan berbagai kegiatan.
Dewan Pengurus (DP) Korpri Kuningan resmi membentuk Satgas Baladhika. Setidaknya 60 ASN digembleng mengikuti pendidikan dan pelatihan dengan instruktur dari TNI. Lokasi kegiatan terpusat di Bumi Perkemahan Palutungan yang berlangsung selama 2 hari.
Sekda Dr Dian Rachmat Yanuar MSi yang juga sebagai Ketua DP Korpri Kuningan mengatakan, terkadang saat kebencanaan itu sebetulnya dapat mencegah munculnya korban yang terus berjatuhan. Namun ketidakpahaman dan ketidaktahuan, akhirnya terjadilah korban lebih besar yang semestinya bisa dihindari.
BACA JUGA:Awalnya Viral Ada 2 Jenazah, Ternyata Polisi Temukan 5 Jasad di Unpri Medan
“Di samping itu agar memberikan manfaat bagi masyarakat khususnya dalam mitigasi bencana. Semoga momentum ini, kerja sama antara DP Korpri bersama BPBD dapat meningkatkan pemahaman teman-teman Korpri dalam setiap penerapan disiplin, jiwa korsa dan tanggung jawab tugas, membantu mitigasi bencana, mengetahui langkah apa yang harus kita lakukan ketika terjadi bencana,” bebernya.
Kata Sekda, kegiatan Diklat Satgas Baladhika bekerjasama dengan BPBD Kuningan. Diklat ini guna mewujudkan peran dan meningkatkan kemampuan ASN dalam penerapan disiplin dan jiwa korsa anggota Korpri. Menjadikan ASN yang tanggap bencana dan bermanfaat bagi masyarakat.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana menambahkan, kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi dan kapasitas SDM dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana yang cepat, tepat, tanggap, serta tangguh. Membentuk budaya sadar bencana, serta untuk melestarikan dan mencintai alam lingkungan di masyarakat.
BACA JUGA:KPK Geledah Sebuah Rumah Mewah, Diduga Buntut Korupsi Syahrul Yasin Limpo
“Kemudian mengoptimalkan penyelenggaraan penanggulangan bencana, dengan mengedepankan prinsip pengurangan risiko bencana di Kuningan,” terangnya.
Dia menyebut, jika peserta diklat akan dibekali materi di antaranya arahan dari Kepala BPBD Kuningan, terkait dengan Korpri dan kebijakan penanggulangan bencana. Lalu terkait mitigasi bencana yang akan disampaikan BPBD, serta pengenalan simulasi terkait penyelamatan ketika terjadi situasi bencana. “Selain itu, peserta diklat juga akan dibekali materi PBB oleh Pasi Ops Kodim 0615,” imbuhnya.
Sementara Sekretaris Korpri Beni Prihayatno SSos MSi melalui Ketua Satker Baladhika Korpri Deni Hamdani SE Kp MSi menyebutkan, untuk hari pertama diklat dimulai dengan arahan dari Sekda Kuningan. Dilanjutkan dengan pembukaan diklat, kemudian pembekalan materi dan ice breaking hingga fun game.
Pada malam hari akan ada sesi ramah tamah bersama Pj Bupati Kuningan. Kemudian di hari terakhir, agenda yang dilaksanakan yakni Hiking menuju Curug Ciputri dilanjutkan puncak penutupan diklat dengan penyematan dan pengukuhan bagi Baladhika,” tutupnya.(**)