Bulog Salurkan Beras Bantuan Pangan Sebanyak 26 Ton

Kamis 15 Aug 2024 - 10:05 WIB
Reporter : Raswidi Hendra Suwarsa
Editor : Raswidi Hendra Suwarsa

INDRAMAYU- Perum Bulog Cabang Indramayu menyiapkan sebanyak 26 ribu ton beras dari cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan (banpang) tahap 3 tahun 2024.

“Penyaluran sedang berjalan. Bulog sebatas menyediakan berasnya yang menyalurkan itu dari PT Pos Indonesia yang langsung ke desa-desa,” ujar Kepala Bulog Cabang Indramayu Ilhamsyah pada Rabu 14 Agustus 2024. 

Lebih lanjut, dikatakan Ilham, untuk penerima bantuan pangan di Kabupaten Indramayu sendiri, berjumlah 260.185 orang, dimana setiap penerima memperoleh bantuan sebanyak 10 kg.

BACA JUGA:Jelang Akhir Jabatan, Anggota DPRD Kunker ke Bali, Belajar Soal Penguatan Kebudayaan

BACA JUGA:Sudah Diperbaiki Dua Bulan Lalu, Jalan Kenanga-Plumbon Rusak Lagi

“Tahap 3 ini ada pengurangan jumlah penerima sebanyak 5 orang, sebelumnya tahap 1 dan 2 ada 260.190 orang penerima sekarang 260.185 penerima. Istilah penerima juga bukan lagi keluarga penerima manfaat (KPM), tapi penerima bantuan pangan (PBP),” ujarnya.

Sedangkan, untuk memastikan penyaluran bantuan tepat waktu, tepat sasaran, dan memastikan kualitas beras yang baik, pihaknya bersama Satgas Pangan dari Polres Indramayu, Kejari Indramayu, Bappeda Indramayu, dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu melakukan monitoring penyaluran bantuan tersebut. 

Adapun waktu penyaluran bantuan pangan tahap 3 hingga Desember 2024, dimana untuk penyalurannya dalam 3 bulan yakni pada bulan Agustus, Oktober, dan Desember 2024.

BACA JUGA:Lahan Pertanian Retak, Petani Gagal Panen

BACA JUGA:Lagi, Ajukan PK ke PN Cirebon

“Kami melakukan monitoring secara random di beberapa desa yang ada di beberapa kecamatan untuk pastikan kualitas berasnya, dan penyalurannya lancar. Kami selalu mengingatkan apabila PBP menerima beras yang kualitas tidak baik bisa ditukarkan dalam waktu 2×24 jam,” kata Ilham.

Kategori :

Terkait

Jumat 20 Dec 2024 - 18:38 WIB

Dorong Swasembada Pangan

Rabu 18 Dec 2024 - 19:48 WIB

Terus Lestarikan Adat Ngarot