BUPATI Indramayu Hj Nina Agustina mengaku bangga memiliki Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Indramayu yang begitu megah. Sekolah tinggi kesehatan yang satu ini merupakan aset berharga bagi Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Bupati perempuan yang diusung PDI Perjuangan itu mengajak kepada Yayasan Indra Husada (Yasinda) dan Civitas Akademika STIKes untuk bisa berkolaborasi dengan Pemkab Indramayu.
“Silakan ajukan proposal. Juga buat MoU dengan pemkab supaya kita bisa tawarkan dalam penempatan tenaga kerja. Baik dalam negeri maupun luar negeri bagi lulusan STIKes Indramayu ,” jelas Bupati Nina dihadapan pengurus Yasinda dan Civitas Akademika STIKes Indramayu usai acara Senam Bersama dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional di Halaman STIKes Indramayu, Selasa (5/12).
Bupati Nina berjanji akan menawarkan lulusan STIKes Indramayu ke manca negara. Karena selama ini, katanya, sejumlah negara yang pernah dikunjunginya seperti negara Belanda, Jepang dan negara lainnya itu sangat membutuhkan tenaga kesehatan.
BACA JUGA:Buka Peluang Investasi, Pemkab Indramayu Siapkan 14 Ribu Hektare
“Semoga kita dapat meraih kesuksesan dalam berkarir pada bidang kesehatan di masa mendatang. Juga dapat menjadi agen perubahan dan dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan. Kami sangat bangga dengan STIKes Indramayu,” katanya.
Dalam kegiatan itu, Bupati Nina yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr H Wawan Ridwan dan unsur Forkopimda itu disambut Ketua Badan Pembina Yasinda H Mohamad Fatchurrochman SH, Sekretaris Hj Junija Ekasari SE, Ketua Yasinda Nur Rokhim Satria Nugraha SKom, Ketua STIKes Indramayu Riyanto SKep Ns MKep, Intan Fadera SE yang merupakan bendahara Yasinda dan Civitas Akademika STIKes.
Adapun program studi di STIKes Indramayu adalah Profesi Ners, Profesi Bidan) S1 Keperawatan (Reguler dan Non Reguler), S1 Kebidanan (Reguler dan Non Reguler) dan S1 Kesehatan Masyarakat. (dun/adv)