Bagus mengaku kasihan terhadap konsumennya dengan kenaikan harga beras ini.
“Saya sih kasihan sama konsumen untuk makan sehari-hari"
"Mereka (konsumen) keliling cari beras yang harganya murah, tapi semuanya sama naik harganya,” ucapnya.
BACA JUGA:Belum Ada Kejelasan PSU 5 TPS di Kota Cirebon, Begini Kata KPU
Menurutnya, kenaikan harga beras disebabkan karena kurangnya pasokan. Bagas bilang, kenaikan harga beras sangat berdampak pada penjualan.
“Sekarang saya hanya menyediakan 2 ton beras dari Indramayu,” jelasnya.
Sementara itu, seorang ibu rumah tangga asal Kejaksan, Khodijah mengeluhkan kenaikan harga beras yang sangat tinggi tersebut.
“Kami terpaksa membeli beras hanya 2 atau 3 kg saja. Biasanya kami bisa beli beras 1 karung, tapi sekarang gak bisa lagi,” pungkasnya.