Gencarkan Razia hingga Datangi Sekolah, Beri Pesan Kamtibmas

Selasa 23 Jan 2024 - 20:45 WIB
Reporter : M Hasanuddin
Editor : M Hasanuddin

Kenakalan remaja yang terjadi di Kabupaten Cirebon cukup miris. Minggu kemarin, sebanyak 38 remaja diamankan oleh Polresta Cirebon, lantaran hendak tawuran. 

Untuk mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas yang disebabkan oleh kenakalan remaja, Polsek Plered melakukan berbagai upaya pencegahan di wilayah hukumnya.

Salah satu pencegahan itu, Kapolsek Plered AKP Uton Suhartono bersama dengan Wakapolsek Iptu Roswati Dewi dan jajarannya mendatangi sejumlah sekolah di Wilayah Plered. 

Disana, Kapolsek memberikan sosialisasi dan imbauan tentang bahayanya ikut terlibat dalam geng motor. Apalagi, ikutan tawuran tengah malam sangat berbahaya untuk diri sendiri.

BACA JUGA:Bupati Ajak TP PKK Wujudkan Keluarga Berkualitas

“Kami memberikan imbauan kepada pelajar dan remaja, agar tidak terlibat geng motor dan menggunakan knalpot brong atau bising,” kata Kapolsek Plered AKP Uton Suhartono.

Ia juga memberikan pesan kamtibmas kepada pihak sekolah. Terutama guru di sekolah tersebut, agar lebih ketat lagi dalam mengawasi para siswanya. 

Tidak hanya di sekolah saja. Kapolsek Plered juga mengunjungi rumah warga dan memberikan pesan kamtibmas kepada warga, serta berpesan bila mempunyai anak remaja baik laki-laki, agar diawasi dengan baik.

“Kami berpesan kepada masyarakat, yang mempunyai remaja laki-laki agar mengawasi anak-anaknya. Kalau pulang malam atau dini hari, patut dicurigai kalau pergaulan tidak baik,” terangnya. 

BACA JUGA:Turun Gunung, Azis Ikrar Setia ke PDIP

Ia juga mendatangi tokoh agama di Pondok Pesantren Kebon Pring, Desa Gamel, Kecamatan Plered. Disana, Kapolsek meminta kepada tokoh agama ikut, memberikan imbauan kepada masyarakat dan remaja sekitar agar tidak terlibat geng motor.  

“Kita juga ke tokoh agama, ulama, pimpinan ponpes, dengan harapan imbauan dari tokoh agama didengar dan tercipta situasi kamtibmas yang aman, damai, kondusif di wilayah hukum Polsek Plered,” jelasnya. 

Selain pencegahan, lanjut Uton, Polsek Plered juga melakukan penindakan dengan melaksanakan razia langsung, yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Ipda Zupri. 

Adapun sasaran dari razia itu, adalah knalpot bising dan juga penjual miras. Pihaknya, sengaja menyasar knalpot bising karena banyak keluhan masyarakat yang merasa terganggu dengan pemakaian knalpot brong. 

BACA JUGA:Warga Kota Cirebon Banyak Belum Tahu IKD

Kategori :