2. Melatih ketrampilan
3. Mengembangkan pengetahuan
4. Komunikasi dan kolaborasi serta
5. Mengintegrasikan pengalaman belajar.
BACA JUGA:Lapangan Madya Bima Rusak, Dispora Berkilah Tanggung Jawab Penggelar Konser
Game-Based Learning: Metode ini menggunakan aplikasi permainan yang dirancang khusus untuk membantu proses pembelajaran, terutama di Sekolah Dasar (SD).
Game ini memiliki potensi yang sangat besar dalam membangun motivasi pada proses pembelajaran dan membuat siswa memahami materi serta mencapai tujuan.
Menurut Ibu Linda Zulfa “Game online dalam dunia pendidikan sangat membantu guru dan peserta didik untuk mengaplikasikan pembelajaran dengan lebih menarik dan tentunya efisien.”
Ada beberapa contoh game online yang dapat digunakan untuk menunjang inovasi pendidikan yang bisa kita coba:
BACA JUGA:Kebutuhan Formasi CASN 2024 Masih Susun Anjab-ABK
1. Minecraft adalah game sandbox yang memungkinkan pemain untuk membangun apa saja yang mereka inginkan. Game ini dapat digunakan untuk mengajarkan siswa tentang berbagai mata pelajaran, seperti matematika, sains, dan sejarah.
2. Khan Academy adalah game edukasi yang menyediakan berbagai pelajaran tentang berbagai mata pelajaran. Game ini dapat membantu siswa untuk mempelajari materi pelajaran secara mandiri.
Game online dapat berperan sebagai media inovasi pendidikan dalam beberapa hal:
1. Game online dapat menggunakan visualisasi dan simulasi untuk membantu siswa untuk memahami konsep-konsep abstrak. Game online juga dapat memberikan umpan balik yang instan kepada siswa, sehingga siswa dapat belajar dari kesalahan mereka.
BACA JUGA:Pemkab Majalengka Siap Naikan Anggaran dan Relokasi Kantor PMI
2. Game online dapat digunakan sebagai alat penilaian untuk mengukur pemahaman siswa tentang materi pelajaran. Game online dapat memberikan umpan balik yang objektif kepada siswa, sehingga guru dapat mengetahui kemajuan siswa dengan lebih akurat.