CIREBON-Penjabat (Pj) Bupati Cirebon Drs H Wahyu Mijaya MSi menargetkan, pembangunan tahun 2025 dapat dimulai pada Januari.
Untuk mewujudkan hal ini, lelang dini direncanakan berlangsung pada akhir 2024.
Saat ini, empat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Cirebon telah menyatakan kesiapannya untuk melakukan lelang dini.
Kepala Bagian Barang dan Jasa (Kabag Barjas) Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Uus Sudrajat mengungkapkan, pihaknya siap menjalankan instruksi Pj Bupati.
BACA JUGA: Tekan Kerjasama dengan Forum Komunikasi Difabel Cirebon, Wujudkan Desa Ramah Penyandang Disabilitas
BACA JUGA:Kinerja XL Axiata Tetap Tumbuh di Tengah Tantangan Ekonomi
“Dari kami di Barjas siap melaksanakan lelang dini, tergantung kesiapan SKPD masing-masing,” ujar Uus saat dihubungi Radar Cirebon melalui sambungan telepon seluler, kemarin.
Uus menjelaskan, empat SKPD telah menyatakan kesiapan melakukan lelang dini. Keempat SKPD itu adalah Dinas Perhubungan untuk lanjutan proyek gedung parkir Watubelah, Disdagin untuk lanjutan revitalisasi Pasar Palimanan, Disnakertrans untuk lanjutan pembangunan gedung Disnakertrans, dan DPUTR untuk lanjutan pembangunan Jalan Lingkar Gebang.
“Empat SKPD itu sudah siap melakukan lelang dini di akhir tahun 2024,” tandasnya.
BACA JUGA:Motor Listrik Savart S-1P Sukses Uji Ketahanan Sejauh 3.000 Km Jawa-Bali
BACA JUGA:Jajal Performa All New Santa Fe, Hyundai Hadirkan SUV Mewah Sarat Teknologi
Menurut Uus, lelang dini akan digelar pada November dan Desember 2024, sehingga kontrak pengerjaan dapat dimulai pada awal Januari 2025.
“Dengan lelang dini di akhir tahun, kontrak pengerjaan bisa langsung berjalan pada Januari,” jelasnya.
Pria berkacamata itu menambahkan, SKPD yang belum bisa mengikuti lelang dini terkendala pada penyelesaian dokumen perencanaan.
BACA JUGA:Emas Antam Anjlok Tajam, Turun Rp30.000 per Gram, Efek Kemenangan Trump di Pilpres AS?