CIREBON- Pemkot Cirebon tampaknya merasa gerah terhadap pemberitaan tentang Alun-alun Kejaksan belakangan ini.
Pemkot menyadari masih banyak kekurangan dan berjanji akan memperbaikinya.
Perbaikan tersebut mencakup penambahan pohon, perbaikan sistem kelistrikan, penerangan jalan umum (PJU), hingga gapura utama Candi Bentar.
Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi melalui Asisten Administrasi Umum, M Arif Kurniawan ST mengungkapkan bahwa pemeliharaan Alun-alun Kejaksan memerlukan biaya yang tidak sedikit.
BACA JUGA:Tim SAR Gabungan Temukan Manadi, Hilang di Hutan Batu Baok Kelurahan Sumber
Pada awal tahun ini, katanya, telah dilakukan perbaikan pada perpustakaan yang ada di area tersebut.
Meski demikian, perpustakaan yang dimaksud hingga sekarang belum difungsikan.
Ia menambahkan, rencananya, perbaikan selanjutnya akan difokuskan pada sistem kelistrikan, termasuk penerangan lampu untuk malam hari dan penyediaan tempat sampah yang lebih memadai.
BACA JUGA:Musim Hujan Diprediksi Mulai Oktober Ini, BPBD Persiapan Ancaman Bencana Hidrometeorologi
“Tahun ini, kami juga berencana untuk memperbaiki rumput sintetis di taman bermain anak-anak"
"Mengenai kerusakan bata merah yang lepas, saat ini kami sedang melakukan inventarisasi untuk mengetahui seberapa besar kerusakannya. Harapan kami, perbaikan tersebut dapat dilaksanakan tahun depan,” jelas Arif, Jumat 11 Oktober 2024.
Ia menambahkan bahwa untuk perbaikan gapura alun-alun, pihaknya telah mengusulkan anggaran sebesar Rp150 juta dalam APBD 2025, yang saat ini masih dalam proses pengajuan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).
BACA JUGA:Merger SDN Sudah Selesai, Kini Disdik Fokus Perbaikan dan Renovasi Sekolah
Selain itu, program penanaman pohon juga direncanakan untuk tahun depan sebagai upaya menambah ruang hijau dan memperindah kawasan tersebut.
“Kami ingin mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan keindahan Alun-alun Kejaksan"