Libatkan Emak-Emak untuk Tekan Tawuran Remaja

Minggu 08 Sep 2024 - 20:02 WIB
Reporter : Deden F
Editor : Deden F

Berbagai upaya dilakukan oleh Polresta Cirebon dalam mengantisipasi tawuran dan kenakalan remaja di Kabupaten Cirebon. Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni juga berkali-kali memberikan imbauan pada pelajar agar tidak terlibat dalam tawuran. 

Namun, upaya itu belum sepenuhnya menghilangkan kenalakan remaja. Sehingga, giliran emak-emak yang menjadi sasaran Kapolresta Cirebon untuk memberikan nasihat pada anak-anak.

Pesan kamtibmas yang disampaikan oleh Kombes Pol Sumarni ini, menindaklanjuti banyaknya kasus anak-anak yang melakukan kenalakan remaja. Lantaran, remaja sering bawa celurit atau pedang di jalanan yang dapat membahayakan orang lain.

“Indonesia sudah damai kenapa harus perang. Pelakunya ada SMP dan SMA, sehingga kami mohon untuk mengawasi anak-anaknya karena marak perang konten. Apabila anak jam 7 malam belum pulang agar dicari,” kata Kombes Pol Sumarni kepada emak-emak yang berkumpul di Wilayah Kecamatan Losari, akhir pekan kemarin. 

BACA JUGA:Helat Khitanan Masal dan Donor Darah hingga Pengajian Umum

Terkait minuman keras (miras), Kombes Sumarni juga mengajak emak-emak untuk lebih peduli dengan mengawasi anak-anaknya agar tidak turut meminumnya. Karena, saat ini pelaku miras juga banyak dari anak-anak. “Kalau bisa, bila ada yang jual miras segera lapor ke petugas kepolisian terdekat,” imbaunya.

Selain itu, Kombes Sumarni juga meminta kepada ibu-ibu untuk menyampaikan hal-hal yang baik kepada anak-anaknya. Terutama jika belum cukup umur, denagn tidak mengizinkan untuk membawa motor karena dikhawatirkan justru akan terlibat aksi geng motor atau tawuran.

Tidak ketinggalan, polisi perempuan berkerudung itu juga mengingatkan orang tua agar memberikan contoh yang baik untuk anak-anaknya. Karena seorang anak cenderung mengikuti perilaku orang tuanya.

“Anak rata-rata mencontoh bapak ibunya. Kami mengimbau para orang tua untuk mencontohkan apabila naik motor kemanapun wajib pakai helm, karena kalau jatuh kepala kita masih terlindungi,” ujarnya.

BACA JUGA:Kemarau, Krisis Air Bersih Meluas

Ia juga menambahkan, untuk saat ini banyak  kasus wanita janda yang ditipu oleh pria hidung belang terkait digoda mengirim foto bugil, kemudian ujung-ujungnya diperas. “Jadi awas, hati-hati yang ibu-ibu, jangan mudah ditipu," tandasnya. 

Ia juga mengimbau kepada masyarakat apabila menemukan atau melihat aksi kriminalitas segera menginformasikan kepada kepolisian terdekat. “Bisa juga menghubungi Layanan Call Center 110 Polresta Cirebon atau dapat melalui layanan Curhat Langsung Bunda Kapolresta (CLBK) di nomor 08112274110,” ungkapnya. 

Kombes Sumarni memastikan, setiap laporan yang diterima dari masyarakat bakal langsung ditindaklanjuti jajarannya. (cep)

Kategori :