Sempat Vakum Sejak Tahun 2021, APPSI Kembali Dikukuhkan

Kepengurusan DPD APPSI Kota Cirebon resmi dikukuhkan pada Senin 29 Juli 2024 di ruang Adipura Balaikota.-dokumen -tangkapan layar

CIREBON- Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Kota Cirebon resmi dikukuhkan pada Senin 29 Juli 2024 di ruang Adipura Balaikota.

Romi Arief Hidajat SE dilantik sebagai Ketua DPD APPSI Kota Cirebon oleh pengurus APPSI Jawa Barat.

Ketua Panitia, Adam Purnama, mengungkapkan bahwa hari ini Ikatan Pedagang Pasar (IPP) telah bergabung dengan APPSI di 10 pasar di Kota Cirebon. 

BACA JUGA:Heboh Dana Partisipasi SMAN 1 Cirebon, Ini Dalih Komite Sekolah

APPSI sempat vakum sejak 2021 karena beberapa alasan, dan hari ini dengan dukungan teman-teman IPP, lahirlah lembaga baru yaitu APPSI. 

Menurut Adam, pedagang pasar saat ini dalam kondisi sulit, dan APPSI bertekad untuk bersinergi dalam membangun perekonomian Kota Cirebon. 

“Tahun ini akan ada pemilihan walikota yang diharapkan dapat membantu membangun perekonomian Kota Cirebon. Saat ini banyak fakir miskin di kota ini, dan kami berharap walikota ke depan dapat fokus pada pembangunan ekonomi,” ujarnya.

BACA JUGA:Heboh Dana Partisipasi SMAN 1 Cirebon, Diungkap oleh Anggota DPR RI

Sementara itu, Ketua DPD APPSI Kota Cirebon, Romi Arief Hidajat SE menjelaskan bahwa dalam AD/ART APPSI terdapat kategori keanggotaan biasa dan luar biasa. 

Romi mengingatkan agar pihak-pihak tertentu tidak apriori terhadap keberadaan APPSI. 

Menurutnya, APPSI adalah wadah untuk menjembatani hubungan antara para pelaku ekonomi pasar tradisional dengan stakeholder.

BACA JUGA:Maju Pilkada, Kuwu Harus Mundu, Agus Kurniawan Belum Kirim Surat

“Banyak yang peduli terhadap pasar tradisional, tetapi APPSI bukanlah partai politik. APPSI lebih fokus pada pedagang pasar,” tegasnya.

Romi berharap APPSI dapat berperan sebagai dewan pengawas BUMD, khususnya Perumda PD Pasar, sehingga ada pengawasan langsung terhadap BUMD. 

Tag
Share