Tanggul Sungai Cisanggarung Sering Longsor, BBWSCC Sudah Dipasang Bronjong Kawat
Pihak BBWSCC memperbaiki titik tanggul longsor di Dusun 3 dan 4 Desa Tawangsari Kecamatan Losari.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Warga di Dusun 3 dan 4 Desa Tawangsari Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon bisa bernafas lega.
Pasalnya, pemerintah melalui Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung (BBWSCC) sudah melakukan perbaikan tanggul Sungai Cisanggarung yang longsor.
Perbaikan itu berupa pemasangan bronjong kawat.
Kuwu Desa Tawangsari, Rojiki mengatakan, longsor tanggul Sungai Cisanggarung di Dusun 3 dan 4 Tawangsari sudah berlangsung selama tiga tahun dan sudah memakan badan jalan.
BACA JUGA:Tiga Teratas Pemilu Awal di Sunyaragi: Eti, Suhendrik, Dani
Sehingga, lanjut Rojiki, dengan pembronjongan tanggul Sungai Cisanggarung yang longsor tidak menimbulkan lagi ke khawatiran warganya, mengingat selama ini warga merasa waswas saat musim hujan, karena luapa air hampir mencapai pemukiman.
“Di balik tanggul yang sedang diperbaiki tersebut terdapat ratusan rumah, dan ribuan warga. Sehingga ketika tanggul itu dibrongjong warga yang tadinya khawatir bisa bernafas lega,” ujar Rojiki.
Dengan perbaikan tanggul yang longsor ini, Rojiki berharap, dapat meminimalisir dampak yang lebih buruk saat musim penghujan tiba.
BACA JUGA:Final Piala AFF U-19 Thailand vs Indonesia: Saatnya Ulangi Memori 2013
“Alhamdulillah, berkat upaya yang dilakukan, tanggul sungai tersebut dapat diperbaiki sepanjang 71 meter,” ungkapnya.
Dijelaskann Rojiki, tanggul sungai yang mengalmai longsor tidak hanya di Dusun 3 dan 4 saja tetapi terdapat dua lokasi lain yang sifatnya darurat dan memerlukan penanganan agar tidak semakin parah serta membahayakan warga sekitarnya.
BACA JUGA:Suhendrik Hadiri Konsolidasi Internal Gerindra, Optimis Menang Pilkada Kota Cirebon
Kedua lokasi tebing yang memerlukan penanganan tersebut berada di Dusun 1 dan Dusun 2. Di dua titik itu, lanjutnya, penanganannya dapat dilakukan dengan baik agar tidak membahayakan warga di sepanjang Sungai Cisanggarung.
“Ya, kalau untuk penanganannya sendiri, kami percaya pihak BBWS lebih memahami apa yang harus dilakukan agar tidak membahayakan warga di sepanjang Sungai Cisanggarung,” pungkasnya.