Cirebon Extrade Hub Go Internasional

Kegiatan Cifest 2024, menjadi rangkaian Hari Jadi Cirebon Ke-597. Cifest kegiatan kolaboratif melibatkan banyak pihak. Membawa UMKM naik kelas go internasional. -Seno Dwi Priyanto/Radar Cirebon-radar cirebon

Cirebon Extrade Hub atau ekspor ragam produk UMKM Kota Cirebon, dilakukan melalui jejaring komunitas pekerja migran Indonesia, untuk pangsa pasar luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Hongkong, dan Taiwan. Produk UMKM Kota Cirebon naik kelas go internasional.

Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon Iing Daiman SIP MSi mengatakan, ada beberapa kegiatan dalam event Cirebon Festival (Cifest) 2024. Diantaranya, launching UMKM Naik Kelas, launching “Cirebon Extrade Hub” (Export Trading Hub), Bazar UMKM, Gerakan Pasar Murah, festival kuliner, Fashion Carnival, penampilan kesenian, dan berbagai lomba. “Ini event kolaboratif melibatkan banyak pihak,” ucapnya.

Iing Daiman menjelaskan, Cifest bukti kekuatan kolaborasi mampu menembus batas. Dimana, 100 pelaku UMKM mempromosikan berbagai produknya go internasional. DKUKMPP membuka ruang yang sangat luas bagi UMKM lain, untuk mengikuti program Cirebon Extrade Hub. “Kami komitmen terus mendampingi pelaku UMKM. Agar mampu bersaing dalam pasar nasional maupun internasional,” ujarnya.

Asisten Deputi Pengembangan dan Kawasan Rantai Pasok Kementrian Koperasi UKM Ali Alkatiri menyampaikan, Cirebon Extrade Hub menjadikan Kota Cirebon sebagai agregator, mengakomodir pelaku UMKM agar produknya masuk pasar global, dengan memanfaatkan jaringan pekerja migran asal Indonesia. “Kami dukung penuh program Cirebon Extrade Hub. Ini langkah strategis mendorong pelaku UMKM naik kelas go internasional,” terangnya. (ysf)

Tag
Share