Ramaikan Taman Parkir, Jalan Protokol Sumber di Pasang Lampu Hias

Pemasangan PJU hias di mulai dari Lampu merah PKK hingga lampu merah pasar Sumber. Jumlah PJU yang dipasang sebanyak 33 titik dan ini merupakan bantuan dari Bank Jabar Benten (BJB) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).-dokumen -Raswidi Hendra S

CIREBON - Jelang akhir tahun, pembangunan di Kabupaten Cirebon terus dikebut, salah satunya dengan pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) yang ada di  sepanjang pusat ibukota Pemerintahan Kabupaten Cirebon. Ya, sepanjang jalan dari mulai Jl Sultan Agung, Sumber dipasang PJU tematik.

Pemasangan PJU di mulai dari Lampu merah PKK hingga lampu merah pasar Sumber. Jumlah PJU yang dipasang sebanyak 33 titik, dan ini merupakan bantuan dari Bank Jabar Benten (BJB) melalui  program Corporate Social Responsibility (CSR).

Kabid Sarana Prasarana Dishub Kabupaten Cirebon, Yayan Sunarya mengatakan, desain tempatik PJU itu berdasarkan hasil konsultasi dan kordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Sehingga, memiliki nilai estetika dengan tetap memperhatikan kekayaan budaya lokal yang ada. 

BACA JUGA:Tak Kantongi STTP, Dianggap Kampanye Ilegal

Meski bentuknya CSR, kata Yayan, pemasangannya tepat sasaran. Sebelum akhir tahun selesai. Bahkan kemungkinannya, saat safari pembangunan juga sudah tuntas semuanya. Sebab, tinggal memasang saja. Jaringan listrik dan lainnya semua sudah selesai. Dipasang di bawah tanah. "Tinggal pasang saja. Untuk kabel, semua kita pasang dibawah. Biar lebih rapih," paparnya. 

Kedepannya, lanjut Yayan, Dishub akan mengatur agar kendaraan yang biasanya terparkir di hutan kota, dialihkan ke taman parkir. Sebab, kapasitas taman parkir, bisa menampung 300 kendaraan roda dua. Dan 54 kendaraan roda empat. Lokasi pemasangan tersebut membuat kawasan taman parkir dan hutan kota makin sedap dipandang, khusunya di malam hari.  

BACA JUGA:PDAM Kota Cirebon Gagal Dapat Modal Tahun Ini

Yayan menjelaskan, pemasangan PJU tematik ini, dalam  rangkaian upaya Dishub meramaikan sport baru yang dinamakan Taman Parkir. Harapannya, kedepannya dapat menghidupkan kawasan taman parkir. Sehingga bisa lebih hidup, dan menjadi daya tarik bagi masyarakat. 

"Kami sudah melakukan berbagai upaya dengan mensosialisasikan keberadaan taman parkir kepada seluruh SKPD yang bersentuhan dengan masyarakat. Manakala ingin mengadakan apapun, bisa ditempatkan disana. Kita gratiskan. Tidak ada pungutan biaya sewa. Semata untuk memperkenalkan saja," kata Yayan.

BACA JUGA:Ada Apa ? Kok, DPRD Hingga Sekarang Belum Bahas Calon Pj Bupati

Artinya, taman parkir, tidak hanya digunakan untuk tempat parkir saja. Tapi, bisa juga dimanfaatkan untuk tempat penyelenggaraan acara. Yayan juga mengaku sudah menawarkan ke Disbudpar dan Dispora. Tak terkecuali, Dinas Perdagangan dan Perindustrian. “Kalau mereka mau mengadakan bazar, kita persilakan. Kita saling mendukung, bahwa ada taman parkir di Sumber yang bisa dimanfaatkan,” tutupnya. 

Perlu diketahui, setidaknya ada tiga titik pembangunan yang dikerjakan sepanjang tahun 2023 di pusat pemerintahan Kabupaten Cirebon, yakni, Alun-alun Pataraksa, Taman Parkir, dan pendestrian atau pengerasan jalan di Hutan Kota Sumber. Pendestrian itu sendiri merupakan jalur khusus pejalan kaki.**

 

Tag
Share