Rekayasa Lalin Berlaku Situasional, Pemudik Harus Update Jadwalnya

Arus mudik di Tol Cipali sempat terjadi kepadatan menjelang Rest Area KM 166, Jumat 5 April 2024.-dedi haryadi-radar cirebon

CIREBON- Pemberlakuan rekayasa lalin seperti one way berlaku situasional atau memperhatikan kondisi di lapangan. Misalnya pada Jumat, 5 April 2024, sudah masuk jadwal one way tol pukul 14.00, tapi hingga pukul 15.30 WIB tak dilakukan karena volume kendaraan masih landai.

Kendati demikian, Sat Lantas Polresta Cirebon terus melakukan berbagai persiapan dalam menghadapi one way. Persiapan itu dimulai dari dibentuk tim urai, baik di wilayah barat Kabupaten Cirebon maupun di timur wilayah Kabupaten Cirebon.

Termasuk sarana dan prasarana yang akan digunakan di arteri saat diberlakukan one way. Namun, secara jelas diberlakukan one way, petugas di daerah tetap menunggu instruksi Korlantas Polri. “Sesuai SKB itu pukul 14.00. Namun kita masih menunggu instruksi Korlantas," kata Wakasat Lantas Polresta Cirebon Iptu Hesti Kristi Wahyudi.

Saat ada perintah untuk diberlakukan one way, pihaknya langsung melakukan clearing di wilayah hukum Polresta Cirebon, dari KM 181 sampai KM 236. Termasuk di Rest Area 229b yang ada di wilayah hukum Kabupaten Cirebon.

BACA JUGA:Libur Panjang, Terapkan Piket

Katanya, bilamana one way sudah berlakukan, dan ada pemudik yang dari Jakarta mau keluar di wilayah Cirebon, maka bisa keluar di gerbang tol yang paling dekat. "Di sana nanti ada petugas kami. Di arteri sudah ada tim urai. Tim urai ada di tol dan arteri," jelasnya  kepada Radar Cirebon.

Sementara untuk antisipasi rekayasa lalin, pihaknya sudah menutup sejumlah u-turn yang berpotensi menimbulkan kemacetan atau pelambatan kendaraan. Di sana juga ditempatkan rambu-rambu petunjuk arah dan imbauan-imbauannya.

Ya, rekayasa lalu lintas contra flow dan one way di tol ditunda karena volume lalu lintas masih di bawah ambang batas.

Pantauan Radar Cirebon sampai sore kemarin pukul 16.30 WIB, Jalan Tol Palikanci masih digunakan dua arah, baik ke Jakarta maupun ke Jateng. Sehingga rencana memberlakukan one way dari Tol Jakarta Cikampek sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 belum diterapkan kemarin.

BACA JUGA:Ditinggal Mudik, Waspada Potensi Kebakaran

Rencana semula pemberlakukan one way dimulai dengan pembersihan jalur dan rest area yang dimulai pukul 12.00 WIB, karena diperkirakan hari ini menjadi puncak arus mudik. Kemudian dilanjutkan dengan pemberlakuan one way sekitar pukul 14.00 WIB.

Pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way maupun contra flow menjadi kewenangan dan diskresi dari kepolisian. "One way ditunda dari Tol Jakarta Cikampek Km 72 sampai dengan Tol Kalikangkung Km 414," demikian keterangan Korlantas Polri.

Disampaikan bahwa kendaraan dari Rorotan, Jatiasih dan arah Cawang masih di bawah parameter pemberlakuan rekayasa lalu lintas. "Pelaksanaan (one way) ditunda karena traffic counting masih menunjukkan volume lalu lintas di bawah batas minimal," tulis keterangan Korlantas Polri.

Disampaikan bahwa penunadan one way bersifat situasional sesuai dengan diskresi kepolisian. Sementara itu di Ruas Jalan Tol Cikopo Palimanan diberlakukan contra flow mulai dari Km 162 sampai Km 169. “Mulai pukul 14.25 WIB mulai diberlakukan contra flow Km 162 sampai 169," demikian keterangan dari Astra Tol Cipali.

Tag
Share