Beras Murah Bakal Disebar di Lima Titik Selama Ramadan
Sejumlah warga rela antre untuk mendapatkan beras SPHP, belum lama ini. Pemkab Cirebon kembali mengelontorkan beras SPHP di beberapa lokasi selama Ramadan.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Pemerintah daerah terus menyebar beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
SPHP ini, sebagai upaya menekan harga beras agar tidak naik lagi.
Seperti di Kabupaten Cirebon melalui, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Cirebon, dengan menyediakan 50 ton beras SPHP selama bulan Ramadan.
BACA JUGA:5 Kafe Melanggar Jam Operasional Selama Bulan Ramadan
Sekretaris DKPP Kabupaten Cirebon, Andri Melasa mengatakan, beras SPHP tersebut akan dijual dalam bazar Ramadan.
“Tujuan program ini, memastikan masyarakat mendapatkan beras berkualitas tinggi namun dengan harga yang ekonomis,” kata Andri .
Dijelaskannya, kegiatan bazar Ramadan rencananya akan digelar di lima titik. Lokasinya akan menyesuaikan agenda Safari Ramadan Bupati Cirebon H Imron MAg.
BACA JUGA:50 Panel ACP Harus Diganti, Pemkot Kesulitan Cari Orang Untuk Memperbaikinya
Diantaranya di Kelurahan Kemantren, Desa Pasaleman, Desa Bojong Wetan, Desa Karangsuwung, dan Desa Losari Lor.
“Untuk beras SPHP di masing-masing lokasi tersebut sama, yakni 10 ton,” ungkap Andri.
Adapun kegiatan bazar Ramadan yang pertama, ungkapnya, sudah dilaksanakan di Masjid Nur Aswitiyah, Kelurahan Kemantren Kecamatan Sumber, pada hari Jumat tanggal 15 Maret 2024.
“Bazar Ramadan pertama di Kelurahan Kemantren. Kita menyediakan 10 ton beras SPHP yang terjual dalam waktu relatif singkat. Antusias masyarakat luar biasa, hanya dalam waktu sekitar satu jam beras sudah habis,” ujar Andri.
Diungkapkannya, beras SPHP dalam bazar Ramadan tersebut dijual dengan harga Rp52.000 per 5 kilogram.