31.500 Ayam Mati Terpanggang

Petugas Damkar melakukan pemadaman di kandang ayam di Desa Kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Rabu pagi (15/1/2025).-DAMKAR FOR RADAR CIREBON-radar cirebon

CIREBON- Kebakaran hebat terjadi di kandang ayam PT Ciomas Adisatwa yang berlokasi di Desa Kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Rabu pagi (15/1/2025). Sebanyak 31.500 ekor ayam yang ada di 8 kandang habis terbakar.

Peristiwa itu diketahui pertama kali sekitar pukul 05.15 oleh pengelola kandang ayam bernama Satria. Saksi melihat api sudah membesar di lantai dua kandang ayam bagian utara. Ia pun menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Sektor Cikulak. Sambil menunggu petugas, saksi kemudian menyelamatkan barang yang bisa dievakuasi.

“Kami menerima laporan dari saksi Satria itu sekitar pukul 05.30. Saat itu langsung menerjunkan armada ke lokasi kejadian," kata Kabid Pemadam Penyelamatan dan Sarpras Disdamkarmat Kabupaten Cirebon Eno Sujana.

Tapi, sambung Eno, akses jalan menuju lokasi kejadian rusak parah sehingga memakan waktu. Ketika petugas tiba di lokasi kejadian, api berkobar hebat. “Api cukup besar. Jadi, mencegah agar api tidak menyebar ke kandang lain, kita tambahan 3 unit mobil pemadam dan 1 unit water supply. Total 5 kendaraan pemadam dikerahkan untuk proses pemadaman," papar Eno kepada Radar Cirebon.

BACA JUGA:Trauma Berat, Korban Hamil Diperkosa 4 Pria di Kuningan Butuh Pendampingan

Lima armada itu dari Sektor Cikulak, Lemahabang, Ciledug, Pangenan, dan Losari. Setelah berjibaku hingga 4 jam lamanya, api pun padam. Namun, dampak kejadian itu, delapan kandang ayam dengan luas 2100 M² area terbakar. 

Sejumlah perlengkapan seperti instalasi heather, stok pakan, tempat pakan, valet, dan material lainnya terbakar. “Temasuk anak ayam umur 16 hari kurang lebih sebanyak 31.500 ekor terbakar. Untuk kerugian belum ditaksir berapa," ungkapnya. 

Disinggung soal penyebab kebakaran, Eno mengatakan dugaan sementara karena korsleting listrik. “Dugaan akibat dari arus pendek listrik. Sudah ditangani pihak kepolisian," tandasnya. (cep)

 

Tag
Share