Karna Sobahi Sukses Dorong UMKM

 Kualitas dan kuantitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), di Kabupaten Majalengka saat ini semakin berkembang. Berbagai produk lokal Majalengka, kualitas dan kuantitasnya semakin hari semakin meningkat dan banyak diminati masyarakat.

Karna Sobahi, Bupati Majalengka periode 2018-2023 mengaku bangga dengan adanya pencapaian tersebut. Apalagi selama dirinya memimpin di Kabupaten Majalengka, telah banyak inovasi dan strategi dalam memberikan pembinaan kepada para pelaku UMKM.

Di antaranya strategi yang pernah diterapkan ialah memandu dengan memberikan pembekalan terhadap pelaku UMKM tentang tren apa yang sedang diminati oleh masyarakat saat ini.

Mendorong diversifikasi atau memperbanyak jenis produk UMKM yang dihasilkan dengan sentuhan inovatif dari pelaku usaha dan mempermudah perizinan, permodalan, sertifikasi produk, distribusi, serta pemasaran bagi para pelaku UMKM.

BACA JUGA:Milih Liburan di Rumah atau Berwisata? ini Dia Penjelasannya

Salah satun contohnya dengan melaksanakan inovasi strategi kolaboratif pelayanan perizinan secara cepat (Sakocepat) yang hadir untuk memberikan akses pelayanan perizinan yang mudah dan cepat bagi masyarakat, terutama para pelaku UMKM di Kabupaten Majalengka.

Menurut Karna Sobahi, tujuan dari inovasi tersebut untuk melindungi klaim atas produk dan memastikan bahwa produk-produk tersebut tetap menjadi aset Majalengka.

"Inovasi Sakocepat diharapkan menjadi tonggak penting dalam mendukung perkembangan UMKM di Kabupaten Majalengka, sambil menjaga identitas produk local. NIB juga menjadi syarat penting untuk pengajuan SNI, sertifikasi halal, bantuan permodalan, juga untuk mendapatkan pendampingan untuk pengembangan usaha," bebernya.

Sementara itu untuk memastikan kondisi para UMKM, Karna Sobahi mengunjungi ke sebuah sentra produk UMKM Majalengka berupa makanan ringan yang berada di tepi jalan kawasan Cikijing.

BACA JUGA:Rekomendasi Tempat Wisata di Wilayah Tiga Cirebon

Alhasil saat ini di daerah Cikijing tidak hanya terkenal dengan tren fashion, tetapi juga dengan beragam UMKM yang menghasilkan produk makanan ringan atau snack yang lezat.

Oleh sebab itu sebagai bentuk dukungan terhadap produk UMKM, Karna Sobahi juga membeli beberapa jenis produk kuliner khas daerah tersebut.

Saat berdialog dengan pelaku, dirinya sangat mengapresiasi sebab pelaku UMKM telah memiliki pemahaman yang mendalam tentang pentingnya inovasi dalam menjalankan usahanya.

Penjual tersebut menyadari bahwa untuk mengembangkan bisnisnya, perlu beradaptasi dengan tren dan teknologi yang berkembang.