Bawaslu Temukan Ratusan Surat Suara Rusak
PROSES SORLIP: Proses sorlip surat suara di gudang logistik KPU Kabupaten Indramayu. Bawaslu Kabupaten Indramayu menemukan ratusan surat suara yang rusak.-anang syahroni-radar indramayu
INDRAMAYU – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Indramayu menemukan ratusan surat suara rusak saat proses sortir lipat (sorlip) surat suara di gudang logistik KPU Kabupaten Indramayu.
Ketua Bawaslu Kabupaten Indramayu, Ahmad Tabroni mengungkapkan, berdasarkan hasil pengawasan yang dilakukan selama proses sorlip surat suara pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat serta bupati dan wakil bupati Indramayu, pihaknya telah menemukan adanya kerusakan.
Yakni, 150 surat suara yang rusak pada proses sortir dan lipat (sorlip) untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Indramayu tahun 2024.
"Surat suara untuk gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat yang rusak ada 203 surat suara. Ini berdasarkan hasil pengawasan proses sorlip di hari terakhir, pada 10 November 2024," ujarnya, Selasa (12/11).
BACA JUGA:Sempat Resahkan Warga, Kera Liar Penghuni Kali Cimanuk Berhasil di Evakuasi
Disampaikan Tabroni, surat suara yang dinyatakan rusak, disebabkan oleh beberapa faktor. Seperti percikan tinta, serta gambar yang tidak jelas. Hal itu berpotensi memengaruhi kelancaran distribusi surat suara yang diperlukan.
Bawaslu Kabupaten Indramayu juga menyarankan agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu segera mengganti surat suara yang rusak untuk memastikan kebutuhan surat suara tercukupi.
"Kami apresiasi kinerja tim sorlip surat suara yang bekerja dengan baik. Dalam menyelesaikan tugas, kami kembali ingatkan KPU agar kebutuhan surat suara yang mencapai 1.426.662 lembar segera terpenuhi sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku," tuturnya.
Diketahui, KPU Kabupaten Indramayu telah melaksanakan proses sortir lipat surat suara di gudang logistik yang berlokasi di Jalan Raya Jatibarang- Karangampel, Desa Sleman Lor Kecamatan Sliyeg, pada tanggal 7-10 November 2024 dengan melibatkan 356 orang. (oni)