Suhendrik Apresiasi Masukan IDI Kota Cirebon

Reporter: M Hasanuddin |

Editor: M Hasanuddin |

Senin , 28 Oct 2024 - 20:11

RESPONS MASUKAN: Calon Wakil Walikota Cirebon, H Suhendrik memberikan apresiasi aras masukan dari Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Cirebon, dr H M Edial Sanif SpJP FIHA. -ABDULLAH-RADAR CIREBON

suhendrik apresiasi masukan idi kota cirebon                            cirebon - masukan dari ketua ikatan dokter indonesia (idi) kota cirebon, dr h m edial sanif spjp fiha, kepada pasangan calon walikota dan wakil walikota cirebon untuk fokus pada pelayanan kesehatan masyarakat, disambut baik oleh calon wakil walikota cirebon, h suhendrik. 
ia mengapresiasi masukan dari idi kota cirebon agar senantiasa memperhatikan kesehatan masyarakat. 
tentu saja, masukan dari idi ini, kata suhendrik, akan benar-benar diperhatikan oleh beres (bersama eti herawati suhendrik) ketika terpilih sebagai walikota dan wakil walikota. 
pelayanan kesehatan, menurut suhendrik, adalah kebutuhan mendasar, dan beres hadir untuk melayani kesehatan masyarakat mulai dari tingkat puskesmas hingga rumah sakit.
“terima kasih kepada idi atas masukannya, doakan kami bisa mengemban amanah dengan baik dan melayani masyarakat, termasuk dalam bidang kesehatan,” ujarnya.
dirinya menilai bahwa pelayanan dasar kesehatan di puskesmas saat ini sudah cukup baik. penerapan antrean secara online sudah mulai diterapkan, yang menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan dasar sudah memadai.
namun, ia menekankan bahwa pelayanan rumah sakit harus terus ditingkatkan. begitu juga dengan pelayanan di rumah sakit daerah (rsd) gunung jati, yang semakin baik, tetapi tetap perlu peningkatan kualitas layanan. 
meskipun poliklinik sudah melayani pada siang dan sore hari, ke depan diharapkan layanan poliklinik dapat dibuka lebih lama, termasuk malam hari.
“saya optimis rsd gunung jati ke depan bisa lebih berkembang dan maju,” tandasnya.
sebelumnya, ketua idi cabang kota cirebon, dr h m edial sanif, spjp, fiha, mengingatkan pasangan calon walikota dan wakil walikota untuk fokus pada persoalan kesehatan masyarakat. 
perkembangan zaman, kata edial, telah memunculkan berbagai jenis penyakit baru, sehingga perlu perhatian terhadap penyakit yang berkembang di tengah masyarakat. 
edial mencontohkan, di wilayah kelurahan pulasaren, banyak masyarakat yang sakit akibat penyakit yang ditularkan oleh binatang, seperti demam berdarah dengue (dbd) yang disebabkan oleh nyamuk. 
oleh karena itu, mewabahnya penyakit ini penting untuk mendapatkan perhatian. “saya berharap seluruh pasangan calon fokus terhadap penyakit di masyarakat,” ujarnya.
tidak hanya itu, edial juga berpesan kepada pasangan calon yang terpilih agar memberikan perhatian kepada rumah sakit daerah gunung jati. 
ia menekankan pentingnya mempercayakan pengelolaan manajemen rumah sakit kepada jajaran manajemen yang kompeten. 
kota cirebon memiliki rsd gunung jati yang secara sarana dan prasarana cukup lengkap, termasuk dokter spesialis yang juga lengkap. 
ke depannya, kata edial, rsd gunung jati masih bisa terus berkembang menjadi rumah sakit rujukan di wilayah ciayumajakuning dengan pelayanan prima. 
“walikota dan wakil walikota terpilih diharapkan memberikan kepercayaan penuh dalam pengelolaan rumah sakit kepada manajemen. saya optimis rsd gunung jati ke depan akan terus berkembang dan maju,” tegasnya. (abd)