Rambut “Jigus” dalam Satu Malam
Simpatisan pasangan calon (paslon) Imron-Agus Kurniawan mencukur rambut bertuliskan "Jigus" dalam Debat Kandidat Bupati Cirebon Perdana, Sabtu (26/10).-DENY HAMDANI/RADAR CIREBON-radar cirebon
Berbagai macam cara dilakukan simpatisan untuk mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Cirebon pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Seperti yang dilakukan simpatisan pasangan calon (paslon) Imron-Agus Kurniawan. Demi mendukung paslon berslogan Beriman dalam Debat Kandidat Bupati Cirebon Perdana, Sabtu (26/10), puluhan simpatisan mencukur rambut mereka bertuliskan "Jigus".
Pemandangan saat debat begitu terasa perbedaannya. Yakni ketika di pintu masuk arena debat yang diselenggarakan di salah satu hotel di Kecamatan Kedawung. Pasalnya, di depan pintu masuk debat, banyak berjejer orang dengan cukur rambut yang sama. Bertuliskan Jigus di rambut bagian belakang mereka.
Sontak, potongan rambut orang-orang tersebut menjadi perhatian banyak orang dan pendukung paslon lain. Puluhan orang yang berasal dari berbagai desa di Kecamatan Dukupuntang itu bercukur rambut bertuliskan Jigus, merupakan para pendukung pasangan calon Imron-Agus.
Puluhan orang tersebut sengaja mencukur rambut mereka dengan tulisan Jigus, sebagai simbol dukungan pada pasangan Beriman dalam debat perdana kandidat calon bupati Cirebon.
BACA JUGA:Jaga Kamtibmas, Gencarkan Sambang Warga
Koordinator cukur rambut bertulisan Jigus, Dea Efendi mengatakan, dirinya dan rekan-rekan, merupakan simpatisan pendukung Imron-Agus dari berbagai desa di Kecamatan Dukupuntang. "Simpatisan dari Kecamatan Dukuhpuntang. Ada dari Desa Kedondong, Desa Cipanas, Desa Girinata," ujar Dea.
Menurut Dea, ada puluhan orang yang ikutserta cukur rambut bertuliskan Jigus. "Ada 20 orang," tuturnya.
Dea mengatakan, dicukurnya rambut dengan tulisan Jigus, sebagai dukungan paslon Imron-Agus dalam debat perdana kandidat bupati Cirebon. "Yang dicukur ini, dalam rangka menghadiri debat. Dan mendukung pasangan Beriman," ungkap dia.
Proses cukur rambut bertuliskan Jigus tersebut dilakukan selama satu malam. "Tadi malam (Jumat malam 25/10, red) jam 10 sampai jam 3 pagi," ujarnya. (den)