Sinyal Pemimpin Perempuan di Kabupaten Cirebon Sedang Di Atas Angin

KEPEMIMPINAN PEREMPUAN: Ketua Tim Pemenangan Pasangan Wali, H Mustofa SH menunjukkan KTA Partai Gerindra miliknya, bersama Hj Wahyu Tjiptaningsih.-samsul huda-radar cirebon

CIREBON – Sinyal kepemimpinan perempuan di Kabupaten Cirebon semakin menguat. Terbukti, posisi ketua DPRD Kabupaten Cirebon diambilalih perempuan.

Yakni, oleh Dr Sophi Zulfia SH MH. Pilkada Kabupaten Cirebon pun telah diwarnai calon bupati perempuan. 

Lantas, mampukah kehadiran perempuan memimpin Kabupaten Cirebon? Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon Wali (Hj Wahyu Tjiptaningsih-Dr Solichin), H Mustofa menegaskan, tren kepemimpinan perempuan di Kabupaten Cirebon sedang di atas angin.

Contohnya, ketua DPRD definitif Kabupaten Cirebon periode 2014-2029 adalah perempuan. Itu menjadi sejarah di Kabupaten Cirebon. Selain itu, Kapolresta Cirebon juga perempuan. 

BACA JUGA:Kejar Target 2.000 Pemula Untuk Rekam KTP, Disdukcapil Kota Cirebon Buka di Akhir Pekan

"Artinya, tidak menutup kemungkinan bupati Cirebon ke depan dipimpin oleh perempuan. Dari empat calon, satu-satunya ada yang perempuan," tegas Mustofa kepada Radar Cirebon usai konsilidasi Partai Gerindra, Senin 14 Oktober 2024.

Menurut dia,  dukungan kuat dari berbagai pihak, termasuk partai politik besar seperti Gerindra, begitu kuat untuk pasangan Wali (Ayu-Solichin).

Terlebih, Ayu merupakan sosok yang tidak asing di dunia politik Cirebon. Ayu memiliki latar belakang yang solid. Berpengalaman sebagai wakil bupati Cirebon sebelumnya, membuat semakin matang dalam menghadapi dinamika politik lokal.

"Maka, kepemimpinan sebagai calon bupati perempuan tidak kalah dengan kandidat lain yang mayoritas laki-laki. Kepemimpinan Ibu Ayu sudah terbukti. Beliau berkomitmen untuk membawa Cirebon ke arah yang lebih maju dan sejahtera," jelasnya.

BACA JUGA:GBR Kota Cirebon Siap Jemput Kemenangan Dani-Fitria 

Jimus –sapaan Mustofa- mengajak masyarakat Kabupaten Cirebon untuk mendukung pasangan Wali yang diusung oleh Gerindra.

Khususnya pasangan dengan nomor urut 3 sebagai solusi untuk mencapai kesejahteraan dan kemajuan daerah. "Jika Cirebon ingin maju dan sejahtera, pilihlah pasangan Wali, nomor tiga," tegasnya. (sam)

Tag
Share