Perkuat Sektor Pertanian, Luncurkan Program Pupuk Karna Sobahi

Senin 05 Aug 2024 - 14:50 WIB
Reporter : Raswidi Hendra Suwarsa
Editor : Raswidi Hendra Suwarsa

MAJALENGKA- Setelah berhasil membangun dan menata Majalengka menjadi lebih maju serta menggulirkan Program Sembako Karna Sobahi (SKS).

Kini Calon Bupati Majalengka, Dr H Karna Sobahi MMPd, meluncurkan program unggulan baru untuk memperkuat sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Majalengka.

Program ini akan menjadi salah satu visi pembangunan selama lima tahun ke depan.

BACA JUGA:Upacara Adat Babarit, Ribuan Nasi Bungkus dan Tumpeng Indung Habis Diserbu Warga

Program Pupuk Karna Sobahi (PKS) ini ditujukan kepada para petani di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Majalengka.

Program ini bertujuan untuk memastikan petani mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau, meningkatkan produktivitas pertanian, dan memperkuat ekonomi pedesaan di Majalengka.

Program PKS tersebut meliputi, pertama, Program Pupuk Murah berupa potongan harga khusus untuk pupuk non-subsidi yang tersedia di desa-desa dan kelurahan, bekerja sama dengan pemerintah pusat dan BUMN.

BACA JUGA:Dukung Event Tour de Linggarjati, Andi Gani Nena Wea Sumbang Rp250 Juta

Kedua, Koperasi Pupuk Murah berupa pembentukan koperasi petani yang akan membeli pupuk dalam jumlah besar dan menjualnya kepada anggota dengan harga lebih rendah.

Ketiga, Voucher Pupuk Murah berupa distribusi voucher subsidi yang dapat digunakan petani untuk membeli pupuk di toko atau distributor terdekat.

Keempat, Gebyar Diskon Pupuk berupa acara diskon pupuk masal yang diadakan pada awal musim tanam untuk memastikan petani mendapatkan pupuk dengan harga terbaik.

BACA JUGA:Ziarah Melukis Sunan Matangaji di Bantaran Sungai Situ Gangga

Kelima, Tukar Gabah dengan Pupuk berupa program barter di mana petani dapat menukarkan sebagian hasil panennya dengan pupuk, mengurangi beban keuangan mereka.

Bupati Majalengka Periode 2018-2023 ini menyadari betul bahwa pupuk merupakan komponen penting dalam keberhasilan pertanian.

Namun, masalah ketersediaan dan harga pupuk sering menjadi kendala yang menghambat petani dalam mencapai hasil yang optimal.

Kategori :