KUNINGAN- Meski sudah lebih dari tiga bulan Hj Ela Helayati terpilih sebagai Ketua Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Kuningan, namun nyatanya istri Sekda Kuningan H Dian Rachmat Yanuar tersebut tak kunjung dilantik.
Dampaknya, program LKKS tidak berjalan begitu juga anggaran yang mencapai Rp500 juta dari APBD Kabupaten Kuningan hingga kini tak bisa digunakan.
Terang saja, sengkarut belum dilantiknya Hj Ela Helayati Dian Rachmat Yanuar itu memancing reaksi dari Abdul Haris, pemerhati kebijakan lokal.
BACA JUGA:Pihak Vina Tetap Yakin Pembunuhan, Siapkan Saksi Jika Dipanggil Pengadilan
Haris menduga, ada permasalahan serius dalam pelaksanaan musyawarah daerah (Musda) LKKS saat menggelar pemilihan ketua umum pada Mei 2024.
Sehingga menghambat dilantiknya istri sekda tersebut sebagai ketua LKKS menggantikan istri almarhum mantan Bupati Kuningan, Hj Ika Rahmatika Purnama.
"Ibu Hj Ela Helayati terpilih sebagai Ketua LKKS Kuningan pada Musda LKKS bulan Mei lalu di KIC"
"Herannya, meski sudah tiga bulan berlalu, belum ada tanda-tanda istri pak sekda itu akan segera dilantik. Padahal LKKS memiliki program menyejahterakan masyarakat. Apalagi organisasi tersebut dibekali anggaran hampir setengah miliar rupiah dari APBD daerah," kata Abdul Haris, Kamis 25 Juli 2024.
BACA JUGA:PK Saka Tatal, Giliran Jaksa Sampaikan Kontra Memori Novum
Karena itu, Haris mengaku heran dan tidak paham alasan di balik telatnya pelantikan ketua LKKS Kuningan terpilih hasil Musda itu. Ditambah lagi, Sekda Kuningan H Dian Rachmat Yanuar akan cuti di luar tanggungan negara (CLTN) pada awal Agustus 2024.
Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Kuningan H Nunung Nurjati enggan berkomentar banyak terkait belum dilantiknya Hj Ela Helayati sebagai Ketua LKKS Kuningan. Dia beralasan baru pulang dari Tanah Suci sehingga belum melakukan koordinasi dengan pengurus lainnya.
Nunung Nurjati menjabat sebagai Ketua Musda LKKS Kuningan tahun 2024 yang berlangsung pada tanggal 21 Mei 2024 di Gedung Islamic Center (KIC).
BACA JUGA:Koalisi PDI P-PKS di Pilwakot Cirebon, Lantas Siapa Calonnya?
"Maaf saya baru pulang dari haji. Belum bisa memberikan keterangan soal itu (pelantikan ketua LKKS). Kebetulan saya juga masih sakit karena habis menjalani operasi saat menjalankan ibadah haji," ujar Nurjati.
Ditanya soal kemungkinan tidak akan digunakannya anggaran dari APBD untuk kegiatan LKKS karena belum ada pelantikan, dijawab ringan Nunung Nurjati.