Mantan camat Mundu ini menegaskan, Pemkab Cirebon dan instansi terkait harus melakukan pemetaan terhadap prioritas desa yang harus menjadi zero stunting di tingkat desa.
BACA JUGA:Rekom Golkar Bisa Saja ke Eti untuk Pilkada Kota Cirebon
“Pemda harus membuat milestone, kecamatan mana saja di awal tahun yang bisa menekan angka stunting bahkan bisa zero stunting di wilayahnya,” tuturnya.
Selain itu, Pemkab dalam hal ini seluruh steakholder terkait harus memanfaatkan kearifan lokal yang ada di wilayah untuk penuntasan penurunan angka stunting di desa-desa yang ada di Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Catat! Malam Minggu Ada Pagelaran Wayang Kulit: Pandawa Mbangun Amartha di Lawangabang Cirebon
“Optimalkan keberadaan mahasiswa KKN di desa-desa untuk bersama pemdes dalam penanganan stunting. Terakhir pendataan harus tetap berlanjut melalui monev bulanan,” tuturnya.
Namun, kata Anwar, upaya tersebut tidak dilakukan Pemkab Cirebon dalam upaya penanggulangan stunting. Sehingga, dirinya pesimistis bisa zero stunting di 2030.