MUNDU-Untuk menindaklanjuti agar Kecamatan Mundu bisa bergabung dengan Kota Cirebon, FKKC Mundu dalam waktu dekat akan menemui bupati dan walikota Cirebon. Tujuannya, untuk meminta komitmen bergabung dengan Kota Cirebon.
Demikian dikatakan Ketua FKKC Mundu, H Khaerun kepada Radar Cirebon, kemarin. Dijelaskan Khaerun, pihaknya sudah sepakat dengan desa-desa yang ada di Kecamatan Mundu untuk ikut bergabung dengan Kota Cirebon. “Mulai dari obrolan para kuwu dan juga hasil Musdesus Cirebon Timur, masing-masing desa itu menyepakati untuk gabung Kota Cirebon,” ujar Khaerun.
Untuk menindaklanjuti hasil Musdesus diberbagai desa tersebut, lanjut Khaerun, pihaknya akan segera menemui bupati dan juga walikota Cirebon.
Saat bertemu dengan bupati Cirebon, pihaknya bakal mengungkapkan keinginan masyarakat Kecamatan Mundu untuk bergabung dengan Kota Cirebon. “Kepada Pak Bupati akan disampaikan keinginan masyarakat kami untuk bergabung dengan Kota Cirebon, karena selama ini kami belum mengungkapkannya secara langsung kepada Pak Bupati,” tuturnya.
Sedangkan ketika bertemu dengan walikota, pihaknya ingin ada komitmen sebelum Mundu menjadi bagian dari Kota Cirebon. “Kota pasti membutuhkan perluasan wilayah. Nah, ketika Mundu gabung dengan kota, pembangunan Mundu kedepannya akan seperti apa. Misalkan persoalan air PDAM, Pemkot bisa menyalurkan kepada warga kami, dan juga pembangunan lainnya. Kita butuh komitmen dengan Pak Walikota juga,” ujarnya.
Menurut Khaeru, Mundu bergabung dengan Kota Cirebon merupakan pilihan yang tepat, ketimbang harus bergabung dengan Cirebon Timur atau tetap berada di Kabupaten Cirebon.
“Kalau tetap di Kabupaten Cirebon, pelayanan kita harus loncat ke kota lain. Untuk mengurus berbagai persoalan kependudukan dan perizinan harus ke Sumber. Begitupun dengan Cirebon Timur ya lebih jauh lagi. Sehingga, Mundu sangat tepat bergabung dengan Kota Cirebon,” pungkasnya. (den)