Awalnya, PSSI berencana menggunakan Staidon Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta sebagai kandang Timnas Indonesia untuk dua babak krusial itu. Sebab, penonton diyakini akan lebih banyak dan Garuda butuh stadion lebih besar.
Tapi, Sumardji mengatakan hal tersebut tak memungkinkan karena SUGBK sedang tak bisa digunakan. "Karena GBK dalam proses perawatan dan perbaikan untuk pertandingan kandang (bulan) Maret tahun depan," terangnya.
Timnas Indonesia memang dijadwalkan menjalani pertandingan kandang lagi pada Maret 2025 dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ada satu laga yang akan dimainkan di Jakarta, yakni menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025.
"Opsi pengganti Stadion Utama GBK masih dicarikan yang tepat. Tunggu rilisnya PSSI nanti," jelas Sumardji.
BACA JUGA:Apple Wajib Lunasi Utang Investasi Sebelum Proposal Disetujui Kemenperin
Selain Stadion Utama GBK, beredar kabar bahwa PSSI memiliki beberapa opsi stadion yang bisa jadi kandang Timnas Indonesia untuk fase semifinal dan final Piala AFF 2024. Sejauh ini ada dua venue yang diyakini masuk pertimbangan, yakni Stadion Pakansari di Kabupaten Bogor dan Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya. (jp)