CIREBON – Olahraga prestasi menjadi salah satu bidang yang menyita publik di tiap daerah. Kota Cirebon punya Kompleks Olahraga Bima, wajib melahirkan prestasi melalui diciptakannya atlet potensial.
Untuk membangun olahraga prestasi, butuh sosok atau tokoh yang benar-benar peduli. Di Kota Cirebon, ada sosok Hj Wati Musilawati SH. Perempuan berdarah bugis ini sudah lekat dengan olahraga prestasi. Sejumlah kiprahnya dibaktikan kepada dunia olahraga. Dia pernah menjadi pengurus sejumlah cabang olahraga (cabor) di Kota Cirebon. Saat ini, dia menjabat sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cirebon (masih aktif). Pengabdiannya ini adalah selama dua periode kepemimpinan di KONI.
BACA JUGA:Inovator Pengembangan Meritokrasi
Di periode pertama (2014-2019), Wati berhasil mempertahankan peringkat se-Jawa Barat. Yakni dengan menempatkan kontingen Kota Cirebon pada posisi 10 besar Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat XIII tahun 2018. Event empat tahunan yang prestise antardaerah se-Jawa Barat tersebut, jadi rekor bagi Kota Cirebon. Di mana, sosok perempuan berhasil membawa Kota Cirebon berada di peringkat 10 besar Porda (sekarang bernama Porprov atau Pekan Olahraga Provinsi) Jawa Barat. Empat tahun sebelumnya, yakni di Porda Jabar XII/2014, Kota Cirebon juga berada di peringkat 10 besar. Namun saat itu, KONI Kota Cirebon dipimpin oleh Dr Chandra Lukita.
Prestasi lainnya, Wati juga kerap mendukung atlet Kota Cirebon yang berlaga di event nasional dan internasional. Di level internasional, Wati menonton langsung Dewi Atiya, pegulat Kota Cirebon yang berlaga di Asian Games 2018. Wati juga selalu peduli dengan atletnya yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional atau PON.
BACA JUGA:Inisiator Birokrasi Berdampak
Dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Wati selalu sinergis. Dalam pengelolaan anggaran, selalu hati-hati dan konsultasi dengan badan audit internal KONI Kota Cirebon. Prestasi terbaru, Wati terlibat langsung dalam pembuatan Peraturan Daerah (Perda) tentang Penyelenggaraan Keolahragaan. Perda tersebut disahkan oleh DPRD pada 20 Februari 2023. Perda ini menjadi angin segar bagi para pelaku insan olahraga, untuk kemajuan prestasi olahraga Kota Cirebon ke depannya. Perda Penyelenggaraan Keolahragaan merupakan payung hukum yang sudah lama ditunggu oleh seluruh insan olahraga.
Dalam kepemimpinannya, Wati mengedepankan dialog dalam menyelesaikan masalah. Komunikasi menjadi hal penting ketika memimpin organisasi. Ini yang menjadikannya sebagai pemimpin tegas. (mid/adv)