CIREBON - POP Kota Cirebon untuk cabang Tarung Derajat telah dilaksanakan selama dua hari yaitu pada Sabtu-Minggu (28-29 September 2024) di Satlat Maharaya 2 Kalijaga Kecamatan Harjamukti.
Tarung Derajat sendiri merupakan ajang yang kedua kalinya untuk POP Kota Cirebon. Dan pada gelaran tahun ini atlet yang ikut jauh lebih banyak dibandingkan dengan tahun kemarin.
Hasil pertandingan tingkat SD, Kecamatan Kejaksan menjadi juara umum diikuti oleh Kecamatan Pekalipan dan Kesambi. Untuk tingkat SMP perolehan juara umum SMP 4 Cirebon disusul SMP 3 dan Santa Maria dengan jumlah medali yang sama.
Sementara itu SMA perolehan medali terbanyak adalah SMA 4 Cirebon disusul SMA 6 dan SMA 5 di peringkat 3.
BACA JUGA:2 Hari Mal Pelayanan Publik Terhenti, Ini Akibat Pemeliharaan Jaringan
Ketua Pelaksana POP Kota Tarung Derajat Ophie Wijaya menuturkan bahwa peningkatan peserta cukup signifikan baik itu dari tingkat SD, SMP maupun SMA.
"Seluruh peserta POP Kota Tarung Derajat adalah 53 orang yang akan turun di 19 kelas berbeda dengan jumlah pertandingan yaitu 34," tutur Ophie.
Dirinya menambahkan, bahwa jika di tahun pertama tidak semua korwil untuk tingkat SD menurunkan siswa atau atletnya, tahun ini semua korwil atau kecamatan memiliki atlet untuk cabang tarung derajat.
"Sementara untuk peserta SMP ada 8 sekolah yang mengirimkan perwakilannya dan untuk SMA sebanyak 9 sekolah berpartisipasi, semuanya meningkat jika dibanding gelaran POP Kota tahun," tukas Ophie yang juga ketua Satlat Maharaya ini.
Ada yang spesial dari ajang POP Kota Cirebon Tarung Derajat tahun ini, Sang Guru Tarung Derajat Drs GH Achmad Dradjat atau yang biasa disapa AA Boxer bisa menghadiri dan memberi semangat para atlet pelajar Kota Cirebon yang bertanding.
"Kehadiran Sang Guru ini tentu akan memberikan dorongan moral kepada seluruh atlet dan pengurus Tarung Derajat di Kota Cirebon. Sesuai motto Tarung Derajat Kota Cirebon Bangkit dan Berprestasi, kami optimis cabang ini akan berkembang, dan harapannya dari para juara POP Kota ini bisa berprestasi lebih tinggi baik di tingkat provinsi maupun nasional," pungkasnya.