CIREBON- Kegiatan belajar mengajar tidak hanya bisa dilakukan di dalam kelas. Di luar kelas, proses belajar mengajar juga bisa dilakukan. Melalui kegiatan outing class, para siswa bisa mendapatkan pengalaman belajar ke objeknya langsung.
Hal itulah yang dilakulan oleh SMPN 1 Sumber saat melakukan kunjungan langsung ke Graha Pena Radar Cirebon di Jalan Perjuangan, Kota Cirebon, Kamis (19/9/20204). Lebih dari 100 siswa kelas IX berkesempatan untuk mengenal lebih dekat industri media.
Dan, ini merupakan kunjungan kedua SMPN 1 Sumber.
Sebelumnya, rombongan siswa kelas IX SMPN Sumber lainnya telah berkunjung pada Selasa (17/9/2024). Mereka belajar mengenai produksi berita di Radar Cirebon. Mulai dari proses pencarian berita oleh wartawan, hingga berita disebarluaskan kepada masyarakat.
Salah satu siswa, Belva Callysta Safaraz mengatakan bahwa melalui kunjungan tersebut ia bisa memenuhi rasa penasarannya terhadap media massa. Terutama bagaimana berita diproduksi sehingga bisa sampai kepada masyarakat. “Kegiatanya seru banget dan pembahasannya juga mudah dipahami banget. Makanya sebelum ke sini juga sudah bersemangat banget," katanya.
BACA JUGA:Tim PKM IPB Cirebon Fasilitasi Pelatihan Media Pembelajaran Berbasis AR
Dalam kesempatan itu, Belva juga bisa melihat dari dekat tempat awak media bekerja. Mulai dari ruang redaksi Radar Cirebon, studio program RCTV, ruang redaksi RCTV, percetakan Radar Cirebon hinga Gedung Kaliandra.
Sementara itu, salah satu guru pendamping SMPN 1 Sumber, Wahyuni SPd mengatakan bahwa kunjungan tersebut berkaitan dengan pengenalan terhadap jurnalistik kepada siswa. Di mana, materi ini telah diajarkan kepada para siswa dalam salah satu materi di pelajaran Bahasa Indonesia.
“Selain itu, di sekolah kami juga ada kegiatan eskul literasi. Tim literasi kami yang bernama Kelompok Senang Membaca Senang Menulis (Kesengsem) Detik 153 sudah berprestasi di tingkat daerah, provinsi, hingga nasional," katanya.
Oleh karena itu, kata Wahyuni para siswa juga merasa sangat antusias untuk mengikuti kunjungan ke Radar Cirebon ini. Selain untuk menambah wawasan dan pengetahuan terkait jurnalistik, kegiatan tersebut juga mampu menjawab rasa penasaran para siswa terkait proses produksi berita.
BACA JUGA:Eti-Suhendrik Hadiri Maulid Nabi di Argasunya
Guru pendamping lainnya, Sarilah SPd mengatakan bahwa tersebut juga bermanfaat bagi siswa siswi untuk mengenal lebih proses produksi berita di media, baik itu cetak, televisi dan online serta media sosial. Sebab, selama ini banyak anak-anak zaman sekarang yang terbiasa mendapatkan informasi cukup dari sosial media.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan menarik sekali, sehingga anak-anak itu benar-benar tahu bagaimana produksi berita baik di koran, televisi dan juga media online dan media sosial," ungkapnya. (awr)