AMJ Lebih Awal, Mohamad Luthfi Tidak Perlu Cuti
Calon bupati Cirebon di Pilkada 2024, Mohamad Luthfi tidak cuti jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cirebon karena akan habis sebelum penetapan calon bupati oleh KPU.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Meski sudah memasuki tahapan pendaftaran calon bupati Cirebon, Mohamad Luthfi tidak ada niatan untuk cuti pada jabatannya sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cirebon.
Sebab, akhir masa jabatannya akan habis lebih dulu, daripada penetapan calon bupati.
"Masa jabatan habis di tanggal 17 September. Sementara penetapan pada Pilkada adalah tanggal 20 September. Jadi tidak perlu cuti," kata Luthfi saat ditemui Radar Cirebon di Mako Polresta Cirebon, Senin 2 September 2024.
BACA JUGA:Lebih Dari 80 Persen Lulusan Untag Cirebon Terserap Dunia Kerja dan industri
Adapun tahapan pada pendaftaran calon bupati Cirebon, pasangan calon (paslon) Mohamad Luthfi dan Dia Ramayana baru saja menjalani tes kesehatan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Sabtu kemarin 31 Agustus 2024.
"Kita sudah tes kesehatan pada Sabtu 31 Agustus 2024, dari jam 6 sore. Katanya, Selasa besok (hari ini, red) keluar hasilnya. Kita harus sehat. Harus optimistis," ujarnya.
Dalam kontestasi Pilkada, Lutfi juga menargetkan untuk mendapatkan suara paling banyak dibandingkan dengan calon lainnya. Minimal 50 persen lebih perolehan suara dirinya. Karena itu, ia akan memaksimalkan waktu tiga bulan ke depan sampai hari pemungutan suara.
BACA JUGA:172 Peserta Ikuti Lomba Kreasi Tari Tradisional di Mako Polresta Cirebon
"Target di atas 50 persen. Sekarang belum kerja, masih ada waktu tiga bulan untuk meyakinkan masyarakat terkait gagasan dan ide yang perlu kita pikirkan. Supaya masyarakat bisa sejahtera dan bahagia," katanya.
Luthfi sudah yang ketiga kalinya ditugaskan partai untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Cirebon. Dengan pengalamannya, ia pun optimistis.
"Harus optimistis ya," jelasnya.
BACA JUGA:Dana Desa Naik, Desa Lebak Mekar Tertinggi, Ini Skala Prioritas Penggunaanya
Disinggung soal ungkapan saat pendaftaran di KPU, terkait Kabupaten Cirebon yang tertinggal dengan kabupaten tetangga seperti Majalengka, Kuningan, dan Indramayu, Luthfi mengatakan, Pemkab Cirebon harus mengajar ketertinggalan itu.
"Kabupaten Cirebon harus berkolaborasi dengan semua kekuatan. Baik pemerintah provinsi, pusat, untuk mempercepat mengejar ketertinggalan tersebut. Mudah-mudahan Kabupaten Cirebon dikasih pemimpin yang terbaik," tandasnya.