Panen Raya Berakhir, Siap-siap Harga Beras Melonjak Lagi, Bulog Siapkan Stok 65 Ribu Ton

Kepala Perum Bulog Cabang Cirebon, Ramaijon Purba memprediksi akan ada kenaikan harga beras dua bulan kedepan, kemarin.-dokumen -tangkapan layar

CIREBON-Bulan Juni ini di wilayah Cirebon akan menyelesaikan panen raya, maka siap-siap saja harga beras kembali naik.

Dua bulan ke depan, diprediski harga beras akan melonjak.

Kepala Perum Bulog Cabang Cirebon, Ramaijon Purba mengatakan, maka untuk menekan harga beras agar tidak terlalu mengalami kenaikan yang signifikan, pihaknya mempersiapkan berbagai langkah.

BACA JUGA:Lokasi PSU di Pegambiran Kota Cirebon Tetap Seperti pada 14 Februari 2024

BACA JUGA:Koalisi Tetap Solid, Surat Tugas Demokrat Kepada Ayu, Golkar Kepada Teguh, Kini Giliran PKB dan Gerindra

“Kita sudah siapkan stok beras yang akan kita gunakan untuk menekan harga beras,” ungkapnya.

Kata dia, panen raya terakhirkaan bulan ini (Juni,red), sedangkan panen raya lagi itu ada dibulan September dan Oktober.

Sehingga, bulan Juli dan Agustus ini tidak ada panen, sedangkan kebutuhan pangan yakni beras  tetap harus ada, sehingga harga beras diprediksi naik.

BACA JUGA:PSU di TPS 62 Pegambiran: Menentukan Pemilik Kursi Ke-6 Dapil Lemahwungkuk

BACA JUGA:3.883 Pantarlih Dilantik, Langsung Lakukan Coklit Serentak

Saat ini, pihaknya mempunyai stok yang cukup memenuhi kebutuhan beras sampai dengan akhir tahun 2024.

“Kita ada stok 65 ribu ton beras, kalau dihitung dengan penyaluran bansos dan juga ke pasar, kita prediksi cukup hingga akhir tahun,” ungkapnya.

Rama berharap meskipun ada kenaikan harga beras dalam dua bulan kedepan, tidak terjadi kenaikan yang cukup signifikan.

“Kita terus pantau, mudah-mudahan tidak ada kenaikan yang cukup signifikan, kenaikan yang wajar,” tandasnya.

Tag
Share