Temui Konsituen, Dukungan untuk Bambang Maju Pilkada Menguat

Dukungan kepada Bambang Mujiarto ST untuk maju dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Cirebon semakin menguat. 

Hal itu disampaikan oleh ratusan masyarakat yang hadir di Desa Pilangsari yang menjadi lokasi kunjungan kerja anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Bambang Mujiarto ST pada sosialisasi peraturan daerah, kemarin.

Salah satu peserta yang hadir, Toip mengatakan, Bambang adalah salah satu anak muda yang punya potensi untuk memimpin Kabupaten Cirebon. 

Pengalamannya yang pernah memimpin organisasi kepemudaan dan dua periode duduk sebagai anggota DPRD Provinsi sudah sangat cukup untuk menjadi bekal maju Pilkada.

“Cirebon butuh akselerasi pembangunan, tidak hanya dari sisi infrastruktur, sisi kesehatan, pendidikan dan sumber daya manusianya perlu dioptimalkan. Saya melihat Bambang mampu memaksimalkan potensi yang dimiliki Cirebon,” ujar Toip.

Menurutnya, Cirebon butuh anak-anak muda untuk mempercepat dan menggenjot pembangunan disegala lini. Anak muda, katanya, tidak harus berada di belakang layar, namun harus tampil di depan dan memberikan ide-ide serta gagasan untuk memajukan daerah. 

“Saya kira sudah waktunya anak muda tampil, kita butuh percepatan, butuh akselerasi, kita sudah ketinggalan banyak dari daerah lain, lihat saja infrastruktur kita, jalan dan lain-lain, kita harus kejar ketertinggalan itu,” imbuhnya.

Bambang, lanjut Toip, selain punya latar belakang sebagai aktivis, juga merupakan tokoh mudah Cirebon asli yang lahir, sekolah, besar dan sampai saat ini tinggal di Cirebon.

Sehingga, Bambang menjadi salah satu calon potensial yang mengerti dan sangat memahami kondisi Cirebon. “Untuk membangun itu kan harus tahu persoalannya dulu, dan yang mengerti persoalan Cirebon ya harus orang Cirebon yang memang tahu kultur, tradisi dan kondisi Cirebon,” ungkapnya. 

Bambang sendiri menanggapi dengan santai atas aspirasi warga yang meminta dirinya maju Pilkada. Menurutnya, PDI Perjuangan adalah partai yang sangat menjunjung demokrasi. Sebagai kader, dirinya akan patuh dan tunduk pada tugas dan instruksi partai. 

“Semua kader, termasuk saya dan lainnya harus patuh, apapun kebijakan. Partai harus dikawal dan d