RSUD Majalengka Gelar Seminar Diabetes Melitus

MAJALENGKA - Persatuan Diabetes Indonesia (Persadia) unit RSUD Majalengka menyelenggarakan seminar awam tentang Diabetes Melitus di Main Hall Lantai 4 Unit Rawat Jalan RSUD Majalengka, pada Sabtu (8/6).

Seminar tersebut dibuka oleh Direktur RSUD Majalengka, dr Hj Erni Harleni MARS dan menghadirkan dua narasumber, yaitu dr Melindah SpPD FINASIM yang membahas Diet Diabetes, dan dr. Radityo Akhmedika F SpM, MM yang membahas Retinopati Diabetes.

Sebanyak 110 peserta turut serta dalam seminar ini, yang ditandai dengan antusiasme tinggi terutama pada sesi tanya jawab dimana banyak peserta yang mengajukan pertanyaan.

Selain itu, panitia juga menyediakan door prize bagi peserta yang beruntung.

BACA JUGA:Dewan Pers Buka Saluran Pengaduan

Seminar yang dipandu oleh moderator Indra Skep Ners MKM berlangsung dari pukul 9 hingga 11.30 WIB.

Direktur RSUD Majalengka, dr Hj. Erni Harleni MARS, menyebutkan bahwa RSUD Majalengka mengadakan kegiatan seminar awam untuk kedua kalinya bagi masyarakat, dan kegiatan ini gratis alias tidak dipungut biaya.

Dokter Erni menjelaskan bahwa diabetes melitus atau kencing manis adalah penyakit metabolik yang ditandai oleh hiperglikemia, yaitu kadar gula dalam darah yang melebihi batas normal akibat gangguan jumlah dan/atau fungsi insulin.

Pelayanan kesehatan terhadap penderita Diabetes Melitus/Kencing Manis merupakan salah satu standar pelayanan kesehatan yang harus diberikan secara optimal.

BACA JUGA:PABDSI Tepis Tudingan Kegiatan Jambore Dijadikan Agenda Politik

Menurut data Profil Kesehatan tahun 2021 Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, terdapat 12.043 penderita Diabetes Melitus.

Dijelaskan lebih lanjut bahwa penanganan Diabetes Melitus dapat dibagi menjadi lima pilar, yaitu: Edukasi, perencanaan makan, latihan jasmani, intervensi farmakologis, dan pemeriksaan gula darah. Penatalaksanaan kelima pilar Diabetes Melitus dapat berjalan dengan baik apabila penderita memiliki sikap yang baik.

"RSUD Majalengka melalui Persadia unit RSUD Majalengka menyelenggarakan kegiatan Seminar Awam untuk kedua kalinya bagi masyarakat, dan seminar ini tidak dipungut biaya alias gratis," ujarnya.

Sebelum seminar dimulai, dilakukan pemeriksaan kesehatan termasuk cek gula darah, serta senam sehat bersama. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan seminar.