Jumat, 08 Nov 2024
Network
Beranda
Headline
Berita Utama
Wacana
Aneka Berita
Metropolis
Kabupaten
Kabupaten Cirebon
Kabupaten Kuningan
Kabupaten Indramayu
Kabupaten Majalengka
All Sport
Nasional
Internasional
Jawa Barat
Network
Beranda
Kabupaten Majalengka
Detail Artikel
Berharap Majalengka Kembali Memiliki Bioskop
Reporter:
Amirul I
|
Editor:
Amirul I
|
Kamis , 02 May 2024 - 19:03
berharap majalengka kembali memiliki bioskop majalengka - ketua grup majalengka baheula (grumala), nana rohmana, mengemukakan bahwa hingga saat ini, kabupaten majalengka masih merupakan salah satu daerah yang tidak memiliki bioskop. namun, pada masa antara tahun 1950 hingga 2000-an, bangunan-bangunan bioskop banyak tersebar di kota angin ini. "dulu, bioskop-bioskop di majalengka tersebar hampir di setiap tempat. bahkan, beberapa di antaranya memiliki cabang sendiri," tuturnya. nana mengungkapkan bahwa bioskop pertama yang dibangun di majalengka adalah bioskop hollywood, yang terletak di jalan kh abdul halim atau tepatnya di samping toko elektronik wijaya. baca juga:kurir sekilo sabu warga jatiwangi bioskop ini didirikan sekitar tahun 1953 dan sering menayangkan film-film luar negeri (barat). namun, seiring berjalannya waktu, bioskop ini berganti nama menjadi istana bintang sebagai hasil dari kondisi politik saat itu, di mana presiden soekarno menekankan pada penggunaan nama-nama yang lebih lokal. "istana bintang menjadi salah satu bioskop yang sangat diminati oleh warga setempat. kepopulerannya juga menjadi pemicu munculnya bioskop-bioskop lain di majalengka," tambahnya. di sekitar tahun 1970-an, bioskop-bioskop kecil mulai menjamur di majalengka. baca juga:bersama lanjutkan merdeka belajar salah satunya adalah bioskop taman bintang, yang berdiri sejak akhir tahun 1960 hingga tahun 1970-an. bioskop ini berkonsep terbuka. namun, usia bioskop taman bintang tidak bertahan lama dan hanya beroperasi hingga tahun 1970-an. meskipun demikian, alasannya tidak dijelaskan secara rinci oleh nana. menurut nana, konsep bangunan bioskop pada masa itu beragam, ada yang berkonsep kawasan terbuka maupun tertutup. bioskop taman bintang mengusung konsep terbuka, yang oleh warga setempat sering disebut sebagai "bioskop misbar" karena tidak memiliki atap dan hanya merupakan bangunan bioskop terbuka. baca juga:menasehati tanpa melukai nana juga menyebut beberapa bioskop lain di majalengka seperti bioskop di depan bri dan bioskop semaria di kadipaten. "ada lagi bioskop serbaguna di kadipaten, garuda i, galaxy kadipaten, dan jatiwangi," lanjutnya. bioskop garuda adalah salah satu bioskop yang memiliki cabang di beberapa lokasi, termasuk di kadipaten dan di kota majalengka. sebelum menjadi bioskop, bangunan ini awalnya adalah panggung sandiwara sejak zaman belanda.menurut nana, persaingan bisnis perfilman pada masa itu sangat ketat. baca juga:dipenuhi eceng gondok dan kumuh, pengunjung minta segera dibersihkan bahkan, pada tahun 1987, dibangunlah bioskop "mewah" yang menyaingi bioskop-bioskop sebelumnya seperti bioskop galaxy. namun, saat itu, bioskop galaxy menjadi yang paling ramai dikunjungi. bahkan, di galaxy terdapat studio 1 dan studio 2, sehingga orang-orang yang memiliki uang lebih sering menonton di studio 2. sekarang, bangunan-bangunan bioskop tersebut hanya menjadi kenangan bagi warga majalengka. sebagian besar bangunan bekas bioskop sudah dibongkar, tetapi beberapa masih berdiri. baca juga:pimpin upacara hardiknas, pj bupati sebut gerakan merdeka belajar sudah membumi "dulu, harga tiket nonton bioskop berkisar antara rp100 hingga rp1.000. harga rp100 pada tahun 1970-an bisa membeli semangkuk bakso," kata nana. nana berharap agar industri perbioskopan di majalengka dihidupkan kembali, mengingat minat penonton yang semakin bertambah. selain itu, keberadaan bioskop juga dianggap dapat membantu meningkatkan pendapatan asli daerah (pad) majalengka. baca juga:wakil rakyat mulai naik darah "jika dihidupkan kembali, bayangkan betapa ramainya. minat nonton warga majalengka semakin banyak dan banyak yang menanyakan. sekarang, untuk menonton bioskop, mereka harus pergi ke cirebon," tutupnya. (ono)
1
2
3
»
Tag
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Radar Cirebon 03 Mei 2024
Berita Terkini
Kolaborasi Pengentasan Permukiman Kumuh
Metropolis
4 jam
Walikota dan DPRD Bisa Tidak Gajian
Metropolis
5 jam
Kejanggalan Gedung Setda Kota Cirebon Sempat Diincar KPK
Headline
5 jam
Evaluasi Debat Pilkada Kota Cirebon: Tak Boleh Bawa Contekan, Lokasinya di Kabupaten Cirebon
Headline
5 jam
Mengenal Soerjadi Soerjadarma, Keturunan Kanoman Cirebon yang Jadi Perintis AURI
Headline
5 jam
Berita Terpopuler
Evaluasi Debat Pilkada Kota Cirebon: Tak Boleh Bawa Contekan, Lokasinya di Kabupaten Cirebon
Headline
5 jam
Guru Banyak yang Stres?
Wacana
9 jam
Kejanggalan Gedung Setda Kota Cirebon Sempat Diincar KPK
Headline
5 jam
Walikota dan DPRD Bisa Tidak Gajian
Metropolis
5 jam
Kuwu Ciwaringin Diberhentikan Sementara, Diduga Selewengkan Dana APBDes
Headline
9 jam
Berita Pilihan
Timnas Indonesia Resmi Jadi Tuan Rumah saat Kontra Bahrain, Menpora: Tidak Datang, WO
Headline
2 minggu
Timnas Indonesia Kalah Lawan China, Shin Tae Yong Beri Penjelasan Berikut
All Sport
3 minggu
Ranking FIFA Timnas Indonesia Anjlok, Hasil Arab Vs Bahrain Untungkan Indonesia
All Sport
3 minggu
Inilah Update Rangking FIFA Timnas Indonesia Terbaru Usai Tahan Imbang Bahrain
All Sport
3 minggu
Timnas Indonsia Turunkan Kekuatan Penuh, Yakin Bisa Curi Poin dari Bahrain
All Sport
1 bulan