Serius Maju Pilkada, Pandji Amiarsa Ajukan Surat Kepada Pj Walikota
Direktur Utama PD Pembangunan Kota Cirebon, Dr Pandji Amiarsa SH MH juga akan mengajukan cuti karena mendapatkan undangan rapat koordinasi dari DPD PDI Perjuangan Jawa Barat sebagai peserta penjaringan calon Walikota Cirebon.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON - Sebagai bentuk keseriusan untuk maju dalam kontestasi penjaringan bakal calon walikota, Direktur Utama PD Pembangunan Kota Cirebon, Dr Pandji Amiarsa SH MH akan segera membuat surat kepada Pj walikota Cirebon.
Surat pemberitahuan secara tertulis kepada Penjabat Walikota (Pj Walikota Cirebon) mengenai keikutsertaannya dalam penjaringan calon walikota.
Dia pun akan menyampaikan permohonan izin cuti berhalangan masuk kerja karena pada hari Jumat, 26 April 2024.
BACA JUGA:Tryout PON XIV Aceh-Sumut 2024
Hal ini terkait adanya undangan untuk rapat koordinasi dari DPD PDI Perjuangan Jawa Barat sebagai peserta penjaringan calon Walikota Cirebon.
“Saya akan tetap patuh pada aturan sebagai direksi BUMD"
"Jika di masa mendatang ada kegiatan partai yang memerlukan absensi di luar hari kerja, saya akan tetap menyampaikan izin kepada KPM,” katanya.
BACA JUGA:Arus Mudi-Balik, Tanpa Kecelakaan di Jalan Tol atau Jalur Arteri
Sebenarnya Pandji sendiri sudah menyampaikan pemberitahuan secara lisan kepada Pj Walikota sebagai Kuasa Pemilik Modal (KPM) BUMD, serta kepada Pj Sekretaris Daerah.
“Sebenarnya, sehari sebelum pendaftaran penjaringan, pada hari Rabu, saya sudah menyampaikan pemberitahuan secara lisan kepada Pak Walikota dan Pak Sekda,” aku Pandji pada Rabu 24 April.
Namun, dia menambahkan bahwa jika KPM menginginkan pejabat BUMD yang mengikuti bursa pencalonan kepala daerah untuk menyampaikan pemberitahuan secara tertulis, maka dia siap melakukannya.
BACA JUGA:Pleno Penetapan Kursi Menunggu Putusan MK
“Jika diminta untuk menyampaikan pemberitahuan tertulis sesuai arahan Pak Walikota, saya siap melakukannya besok (hari ini, red),” tambahnya.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Pj Walikota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi meminta agar ada pemberitahuan tertulis dari tiga pejabat Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemkot Cirebon yang mengikuti penjaringan calon kepala daerah di salah satu partai politik.