9 Orang Ikut Penjaringan Cawalkot dari PDI P, H Suryana: Kota Cirebon Butuh Perubahan
Suasana di DPC PDIP Kota Cirebon saat pendaftaran bakal calon kepala daerah untuk Pilkada Kota Cirebon.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Salah satu orang yang ikut dalam proses penjaringan bakal calon walikota Cirebon dari PDI P adalah H Suryana.
Dia adalah tokoh senior di PDI P Kota Cirebon.
H Suryana telah mengembalikan formulir pendaftaran pada hari Sabtu 20 April 2024 pukul 14.00 WIB ke kantor DPC PDIP Kota Cirebon.
BACA JUGA:DPRKP Minta Tambahan SDM
“Saya mencalonkan diri karena melihat kondisi Kota Cirebon yang membutuhkan perubahan. Saya mencalonkan diri sebagai bakal calon walikota,” katanya.
Ya, dari 13 orang yang mengambil formulir penjaringan bakal calon walikota Cirebon melalui PDI P, ternyata hanya 9 orang yang mengembalikan.
Mereka yang mengembalikan formulir tersebut, tentu akan mengikuti tahapan selanjutnya.
BACA JUGA:Meningkat 17 Persen Dibandingkan Tahun Lalu
Kesembilan nama itu adalah Edi Suripno, Fitria Pamungkaswati, Rheza Budiarto, Reza Mansur, Suryana, Jafarudin, Pandji Amiarsa, Suhendrik dan Ayatullah Roni.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon Imam Yahya mengakui
"Sampai batas akhir pendaftaran tanggal 20 April lalu, jumlahnya ada sembilan nama yang mengembalikan," kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon Imam Yahya.
BACA JUGA:300 Rumah dari Aspirasi DPRD, 31 Rumah Aspirasi Masyarakat
Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kota Cirebon Fitria Pamungkaswati mengatakan tahapan selanjutnya adalah fit and proper test di DPD PDIP Jawa Barat di Bandung, di mana akan dilakukan tanggal 21-27 April 2024.
Fitria mengatakan sembilan nama yang telah mendaftarkan diri harus mempersiapkan diri untuk mengikuti fit and proper test tersebut.