Pastikan Steril dari Penyapu Koin

Reporter: Bambang |

Editor: Bambang |

Senin , 08 Apr 2024 - 12:24

MONITORING: Kapolres Indramayu AKBP Dr M Fahri Siregar SH SIK MH meninjau arus mudik Lebaran di Jalur Arteri Pantura termasuk Jembatan Sewo yang sudah disterilkan.-istimewa-radar cirebon

Dalam kesempatan itu, Kapolres menekankan pentingnya para pemudik untuk memanfaatkan rest area sebagai tempat istirahat jika merasa lelah selama perjalanan.

“Untuk masyarakat atau para pemudik yang ingin beristirahat melepas lelah setelah menempuh perjalanan jauh, kami sarankan agar beristirahat di rest area,” ungkapnya.

Selain itu, Kapolres juga meminta kepada para pengendara untuk tidak menggunakan bahu jalan sebagai alternatif untuk beristirahat atau melakukan hal lainnya. Sebagai gantinya, Kapolres mengajak para pengendara untuk sama-sama menikmati rest area dengan bijaksana, sehingga dapat bergantian dengan pengendara lainnya. (oni)

pastikan steril dari penyapu koin                            indramayu-kapolres indramayu, akbp dr m  fahri siregar sh sik mh bersama jajarannya turun langsung melakukan monitoring arus mudik lebaran 1445 hijriah di jalur arteri pantura wilayah hukum polres indramayu, minggu malam (7/4).
“kami monitoring secara langsung untuk memantau situasi arus lalu lintas dari arah jakarta menuju cirebon dan sebaliknya. hingga saat ini, terpantau bahwa arus lalu lintas masih ramai lancar, terutama didominasi oleh kendaraan sepeda motor dengan kecepatan rata-rata antara 80 km/jam hingga 90 km/jam,” ujar kapolres akbp fahri siregar, kemarin.
selain memantau jalur arteri pantura, kapolres indramayu juga turut meninjau kondisi jembatan sewo yang menjadi perbatasan antara indramayu dan subang. 
hal ini dilakukan guna memastikan tidak ada aktivitas penyapu koin yang dapat mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
baca juga:bahan baku dari cilacap, kulit ketupa lebaran di bandrol rp15 ribu per ikat
untuk diketahui, pada hari sabtu (6/4), tim gabungan polres indramayu melakukan sterilisasi jembatan sewo dari aktivitas penyapu koin.
langkah ini diambil setelah berulang kali dilakukan sosialisasi, edukasi, dan imbauan kepada para penyapu koin untuk tidak melakukan aktivitas mereka di lokasi tersebut.
“kami terus melakukan pengaturan, penertiban, edukasi, imbauan, dan sterilisasi terhadap para penyapu koin di jembatan sewo,” ujar kapolres indramayu akbp m fahri siregar melalui tim pos pengamanan (pospam) mudik jembatan sewo akp mikail 
menurut akp mikail, penertiban ini dilakukan demi kelancaran arus mudik melalui jalur arteri pantura. 
baca juga:warga di 5 rt kelurahan karyamulya dapat paket sembako dari untag cirebon
“kami tim terus melakukan penertiban. jika masih ditemukan ada penyapu koin, kami akan menyita sapu yang digunakan dan memberikan pembinaan untuk tidak melakukanya lagi,” tandasnya.
dalam kesempatan tersebut, kapolres indramayu juga memberikan imbauan kepada para pemudik agar selalu mematuhi aturan lalu lintas dan berhati-hati selama perjalanan. 
“kami mengimbau agar para pengendara dapat mengutamakan keselamatan dan tidak melakukan hal-hal yang dapat membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya,” tambah kapolres akbp m fahri siregar.
tidak hanya jalur arteri pantura, kapolres akbp fahri siregar beserta jajaran juga melakukan monitoring di rest area cipali km 130 a, yang merupakan wilayah hukum polres indramayu.
baca juga:tak ada pengaduan thr, ini membuktikan semua perusahaan memberikan thr sesuai aturan 
dalam kesempatan itu, kapolres menekankan pentingnya para pemudik untuk memanfaatkan rest area sebagai tempat istirahat jika merasa lelah selama perjalanan. 
“untuk masyarakat atau para pemudik yang ingin beristirahat melepas lelah setelah menempuh perjalanan jauh, kami sarankan agar beristirahat di rest area,” ungkapnya.
selain itu, kapolres juga meminta kepada para pengendara untuk tidak menggunakan bahu jalan sebagai alternatif untuk beristirahat atau melakukan hal lainnya. sebagai gantinya, kapolres mengajak para pengendara untuk sama-sama menikmati rest area dengan bijaksana, sehingga dapat bergantian dengan pengendara lainnya. (oni)