Atap Dibiarkan Ambruk, Siswa SMPN 2 Greged Pakai Ruang Laboratorium Komputer dan TU untuk Belajar
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMPN 2 Greged Arifin menunjukan ruang kelas yang ambruk satu bulan lalu masih terpasang garis polisi, Selasa tanggal 20 Februari 2024.-dokumen -tangkapan layar
“Wah, kalau soal kapan perbaikan mungkin kepala sekolah yang tahu. Tetapi kayaknya perbaikan dilaksanakan setelah pemeriksaan dari Inspektorat dan Kejaksaan selesai,” tuturnya.
BACA JUGA:Punya Hitung Internal, Fitria Optimistis PDIP 6 Kursi DPRD Kota Cirebon
Lebih lanjut, dikatakan Arifin, meskipun ada beberapa kelas yang atapnya ambruk dan beberapa kelas lainnya mengalami kerusakan, namun kegiatan belajar mengajar (KBM) para siswa di SMPN 2 Greged berjalan normal.
“Kalau belajar siswa seperti biasa enggak terganggu,” tandasnya.
Menurut Arifin, para siswa masih menggunakan beberapa ruangan yang ada untuk KBM.
“Siswa ada yang menggunakan ruang laboratorium komputer dan ruang TU untuk kegiatan belajar dan mengajarnya, sehingga aktivitas belajar tetap berjalan lancar,” pungkasnya.